Asisten pelatih PSGC, Dicky Jong, mengungkapkan bahwa kemenangan ini diraih berkat keberhasilan skema permainan yang telah dirancang.
“Alhamdulillah, target tiga poin tercapai. Tekanan sejak menit awal berjalan sesuai rencana dan menghasilkan gol cepat di babak pertama,” ujar Jong.
Ia juga memuji kondisi lapangan Stadion Banyuanyar yang lebih baik dibanding Stadion Kota Barat, Solo, yang sebelumnya direncanakan menjadi tempat pertandingan.
“Bermain di lapangan yang tidak tergenang air sangat membantu kami, terutama dalam menjaga aliran bola,” tambahnya.
Dua pemain andalan PSGC, Denia dan Irza, kembali tampil setelah absen akibat akumulasi kartu kuning saat melawan Kepri Jaya.
Kemenangan atas PSDS membuat tim semakin fokus pada dua laga penting selanjutnya melawan Sada Sumut FC pada Senin (20/1/2025) di Stadion UNS dan Persikab Bandung pada Jumat (24/1/2025) di Lapangan Sri Waru Solo.
“Kami akan bermain maksimal di dua laga terakhir ini. Dukungan dari masyarakat Tatar Galuh dan para suporter sangat berarti bagi kami,” tutup Jong.
PSGC kini semakin dekat dengan peluang lolos ke babak enam besar, tetapi mereka harus memastikan kemenangan dalam dua laga tersisa. Perjuangan tim Galuh ini menjadi sorotan pecinta sepak bola lokal.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
