Pembina PGM Indonesia Kabupaten Ciamis, KH. Dr. Fadlil Yani Ainusyamsyi, mengingatkan kembali sejarah berdirinya PGM.
"PGM ini adalah bagian dari guru madrasah yang terpusat. Saya termasuk salah satu pemula yang mendirikan PGM pada tahun 2016," ungkapnya.
Ia juga berharap ke depan MAN 1 Ciamis memiliki gedung serbaguna agar kegiatan PGM tidak perlu dilaksanakan di luar.
Ketua Panitia Porseni PGM Indonesia Kabupaten Ciamis, H. E. Zaenal Muttaqin, menegaskan pentingnya kegiatan ini untuk meningkatkan kompetensi dan ukhuwah antar guru madrasah.
"Salah satu upaya kami adalah melalui kegiatan Porseni yang diselenggarakan setiap tahunnya. Kegiatan ini diharapkan dapat memfasilitasi para guru untuk berkompetisi dengan sehat dan sportif serta meningkatkan martabat mereka," jelasnya.
Menurutnya, kegiatan ini dilaksanakan selama 5 hari dengan berbagai perlombaan, mencakup cabang olahraga seperti voli, tenis meja, dan bulu tangkis.
"Selain cabang olahraga, kami juga melaksanakan lomba seni seperti paduan suara, vokal solo religi, dan puisi Indonesia," tambahnya.
Zaenal Muttaqin menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya mempererat ukhuwah tetapi juga membuktikan komitmen PGM Indonesia Kabupaten Ciamis dalam meningkatkan kompetensi dan moral para guru madrasah.
"Saya berharap porseni ini menjadi media penting untuk memperkuat kolaborasi dan menciptakan atmosfer pendidikan yang lebih baik," pungkasnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait