TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Kepolisian Resor Tasikmalaya Kota masih melakukan penyelidikan terkait meninggalnya seorang mahasiswa Universitas Negeri Siliwangi (Unsil) Tasikmalaya saat mengikuti Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) Korps Sukarela Palang Merah Indonesia (KSR PMI) Unit Unsil Tasikmalaya di Gunung Cakrabuana, pada Sabtu (8/6/2024) malam.
Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya Kota AKP Fetrizal, mengatakan, bahwa pihaknya tengah mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi dan melakukan pemeriksaan mendalam untuk mengetahui penyebab pasti kejadian tersebut.
"Kami masih dalam tahap penyelidikan untuk mengungkap kronologi dan penyebab pasti kematian mahasiswa Unsil tersebut. Saat ini, kami sudah memeriksa beberapa saksi yang berada di lokasi kejadian dan akan terus mengembangkan informasi yang ada," ujar AKP Fetrizal pada Senin (10/6/2024).
Menurut keterangan dari pihak universitas, korban mengalami kelelahan saat menaiki gunung.
"Pihak panitia menyebutkan bahwa korban sempat menunjukkan tanda-tanda kelelahan pada sore hari dan kemudian kondisinya memburuk. Tim SAR dan Tagana Garut yang menerima laporan segera naik ke lokasi sekitar pukul 21.00 WIB dan tiba di lokasi sekitar pukul 23.00 WIB," tambah AKP Fetrizal.
Sebelum dievakuasi, korban sempat dibungkus dengan aluminium foil dan dibuatkan perapian untuk menjaga suhu tubuhnya. Evakuasi memakan waktu hingga pagi hari karena medan yang sulit, dan akhirnya korban tiba di pinggir jalan sekitar pukul 05.30 WIB.
"Kami masih mengumpulkan data medis dan hasil pemeriksaan awal menunjukkan bahwa tidak ada tanda-tanda kekerasan fisik. Namun, untuk memastikan penyebab kematian, kami akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut," jelas AKP Fetrizal.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
