Kapolda Jabar dan Ketua Bhayangkari Polda Jabar berharap bantuan ini dapat memberikan dampak positif dan membantu meningkatkan kesejahteraan keluarga yang menerima bantuan.
Dalam sambutannya, Kapolda Jabar Irjen Pol Akhmad Wiyagus mengatakan, perlu peran semua pihak dalan menurunkan angka stunting.
"Target negara itu 14 persen untuk menyongsong Indonesia Emas 2045. Anak-anak harus dipersiapkan sejak dalam kandungan,
Saya menargetkan, perhari ini sampai 3 bulan ke depan, personel Polda Jabar dan polres jajaran untuk memantau dan memperhatikan kondisi kesehatan anak stunting," ujarnya.
Menurut jenderal bintang dua itu, bahwa percepatan penurunan angka stunting tidak hanya dilakukan di Tasikmalaya. Namun, dilakukan di seluruh wilayah Polda Jabar.
"Kemarin di Soreang, hari ini di Tasikmalaya. Perlu diketahui oleh semua, bahwa Pal Presiden Jokowi sangat perhatian terhadap penuntasan stunting, termasuk pak Kapolri," ungkapnya.
"Pemenuhan gizi tidak perlu mahal. Tadi waktu mengecek ke tempat pemeriksaan kesehatan, saya dan Ketua Bhayangkari sempat berdialog dengan ibu dan anaknya, usianya 4 tahun tidak suka makan nasi. Maunya makan mie. Ini harus menjadi perhatian semua," sambungnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait