"Mereka mendaftar penjaringan ke salah satu dari empat parpol yang tergabung di Koalisi Madani. Beberapa di antaranya bahkan mendaftar ke lebih dari satu partai," kata Cecep.
PKS sendiri, meski tidak membuka penjaringan, memiliki dua kader internal yang diusulkan untuk maju dalam Pilkada 2024, yaitu Cecep Dani Sufyan dan Supriyadi.
Untuk Partai Demokrat, ada empat nama yang mendaftar, baik dari internal maupun eksternal partai: Atet Handiyana Sihombing, Bambang Hidayah, Dani Danial Mukhlis, dan Irma Bastaman.
Partai Amanat Nasional (PAN) memiliki dua tokoh yang mendaftar dari eksternal partai, yaitu Atet Handiyana Sihombing dan Dani Danial Mukhlis.
Partai Nasdem juga mempertimbangkan dua nama, yaitu Pepi Tomy Sudrajat dari internal partai dan Atet Handiyana Sihombing.
Cecep menegaskan bahwa koalisi ini masih dinamis dan tidak menutup kemungkinan adanya partai lain yang ingin bergabung.
Nama-nama calon yang akan diusung masih dipertimbangkan dan belum dideklarasikan oleh Koalisi Madani.
"Saat ini, kami fokus pada deklarasi partai dan mempererat solidaritas empat partai yang telah sepakat berkoalisi. Nama calon akan dipertimbangkan lebih lanjut dan akan diinformasikan nanti," jelasnya.
Koalisi Madani didasari oleh visi Banjar sebagai Kota Madani (Maju, Damai, dan Mandiri). Pandangan partai politik sebagai agen perubahan diharapkan dapat mewujudkan kesejahteraan lahir dan batin bagi rakyat Kota Banjar.
Koalisi ini menggambarkan komitmen empat partai untuk bersama-sama memimpin dan membangun Kota Banjar dengan nilai-nilai luhur dan spiritualitas yang kuat, sesuai dengan kesepahaman antara PKS, PAN, Nasdem, dan Demokrat untuk menjadikan Banjar lebih baik.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
