3 Anak Berkebutuhan Khusus asal Kota Banjar Tampil Gemilang di Ajang Nasional

Budiana Martin
3 Anak Berkebutuhan Khusus asal Kota Banjar Tampil Gemilang di Ajang Nasional. Foto: Istimewa

BANJAR, iNewsTasikmalaya.id – Prestasi membanggakan datang dari tiga anak berkebutuhan khusus asal Kota Banjar. Mereka sukses unjuk kemampuan dalam ajang NPCI DKI Jakarta Table Tennis Championship 2025 yang berlangsung di Pluit Village Mall, Jakarta Utara, 8–10 Agustus 2025.

Kompetisi bergengsi yang digagas Komite Paralimpiade Nasional Indonesia (NPCI) DKI Jakarta bersama Yayasan Inklusi Pelita Bangsa (YIPB) ini menjadi ruang inklusif bagi atlet disabilitas maupun non-disabilitas untuk berkompetisi dalam semangat kesetaraan.

Tiga Anak Istimewa yang Mengharumkan Banjar

Tiga anak hebat yang tampil di ajang tersebut adalah:

  • Anjani Aprialia, siswi kelas 7 dengan keterbatasan Tuna Grahita,
  • Fahmi Ragil Prasetya, siswa kelas 11 dengan disabilitas Tuna Rungu,
  • Ade Viki Ramdani, pelajar kelas 7 dengan Down Syndrome.

Meski menghadapi tantangan fisik dan mental, mereka menunjukkan semangat luar biasa di arena tenis meja. Kehadiran mereka membuktikan bahwa tekad dan kerja keras mampu menembus segala keterbatasan.

Selain olahraga, mereka juga menampilkan karya seni yang tidak kalah menginspirasi, mulai dari lukisan ekspresif, kriya kayu penuh detail, hingga kerajinan kreatif lainnya. Karya-karya tersebut mendapat apresiasi luas dari pengunjung dan tamu undangan, sekaligus menegaskan bahwa anak-anak difabel memiliki potensi besar untuk mengharumkan nama daerahnya di tingkat nasional.

Kepala Seksi Tindak Pidana Umum Kejari Banjar, Alif Darmawan Maruszama, menilai keikutsertaan mereka bukan sekadar kompetisi, melainkan simbol penghargaan terhadap potensi anak-anak luar biasa.

Apresiasi besar juga datang dari berbagai tokoh nasional. Presiden Prabowo Subianto melalui utusannya, Raffi Ahmad, menyampaikan penghargaan khusus atas prestasi anak-anak Banjar tersebut. Tokoh lain yang turut memberi dukungan di antaranya Prof. Reda Manthovani (Jaksa Agung Muda Intelijen), Nusron Wahid (Tokoh Relawan Disabilitas), Raja Juli Antoni (Menteri ATR/BPN), serta filantropis Jusuf Hamka.

Sejak Februari 2025, Kejaksaan Negeri Kota Banjar bersama Dharmasamavta Foundation aktif membina anak-anak berkebutuhan khusus, khususnya dalam bidang seni. Program ini tidak hanya membuka ruang kreativitas, tetapi juga memberi akses pendidikan, pelatihan, hingga peluang kerja.

“Dukungan nyata dari pemerintah dan masyarakat sangat penting agar mereka bisa terus berkembang dan hidup dengan penuh martabat,” tegas Raffi Ahmad dalam sambutannya.

Prestasi ini menjadi bukti bahwa keterbatasan bukanlah halangan untuk berprestasi. Anak-anak berkebutuhan khusus dari Kota Banjar kini bersinar, membawa inspirasi bagi Indonesia.

 

 

Editor : Asep Juhariyono

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network