CIAMIS, iNewsTasikmalaya.id – Rumah Dadan Heryanto dan keluarga, di Lingkungan Kedungpanjang, Kelurahan Maleber, Kabupaten Ciamis, nyaris ambruk terbawa tembok penahan tebing (TPT) kolam yang ambrol akibat tergerus air hujan pada Rabu (24/4/2024).
Hujan deras semalaman meninggalkan rembesan air yang membuat tembok tebing kolam jebol. Akibatnya, pondasi rumah korban yang berada di atasnya menjadi rusak dan menggantung.
Tembok tebing yang roboh memiliki panjang 14 meter dan tinggi 4 meter, puing-puing tembok jatuh ke kolam yang berada di samping rumah korban.
Dampak dari kejadian ini, rumah yang dibangun pada 1970 tersebut menghadapi risiko ambruk dengan pondasinya yang tergantung. Akibat kejadian tersebut, korban mengalami kerugian mencapai sekitar Rp60 juta.
Upaya yang harus dilakukan untuk menyelamatkan rumah korban adalah dengan menggali kembali pondasi tebing yang ambrol dan membangun pondasi baru.
"Yang dikhawatirkan adalah kemungkinan terjadinya longsor susulan yang dapat mengakibatkan ambruknya rumah korban," ujar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ciamis, Ani Supiani, Kamis (25/4/2024).
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
