Pj Kota Banjar Berikan Sanksi Terhadap 2 Tenaga Pendidik yang Terlibat Kasus Penjualan LKS

Budiana Martin
Pj Kota Banjar Berikan Sanksi Terhadap 2 Tenaga Pendidik yang Terlibat Kasus Penjualan LKS. Foto: Istimewa/Ilustrasi

BANJAR, iNewsTasikmalaya.id - Inspektorat Kota Banjar telah menyelesaikan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) terkait kasus penjualan buku Lembar Kerja Siswa (LKS) ke sekolah-sekolah dasar di Kota Banjar.

Dari hasil pemeriksaan tersebut, dua oknum tenaga pendidik yang berada di bawah naungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Banjar dinyatakan melanggar dan akan mendapatkan sanksi dari Pj Wali Kota Banjar.

"LHP sudah selesai. Saat ini, sedang dalam proses instruksi tindak lanjut sanksi dari Pj Wali Kota Banjar," ungkap Inspektur Kota Banjar, Agus Muslih, pada Rabu (27/3/2024).

Agus menyatakan bahwa ada dua oknum tenaga pendidik yang akan dikenakan sanksi atas kasus ini. Namun, ia tidak menjelaskan identitas kedua oknum tersebut dalam kasus penjualan LKS di Banjar.

"Ada dua oknum tenaga pendidik yang melanggar etika dan penyalahgunaan wewenang, namun jenis sanksi yang akan diberikan kemungkinan bersifat ringan," katanya.

"Yang pasti, kami telah mengambil tindakan dan hasil pemeriksaan sudah disampaikan," tambah Agus.

Editor : Asep Juhariyono

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network