BANJAR, iNewsTasikmalaya.id - Tokoh masyarakat Kota Banjar, Bambang Hidayah, mengajak seluruh masyarakat, khususnya di Banjar, untuk menghormati hasil pemilihan presiden (Pilpres) 2024 dan tidak terpecah belah meskipun kandidat pilihannya tidak menang.
"Apapun hasil yang telah dipilih oleh rakyat, mari kita hormati. Janganlah kita saling bermusuhan hanya karena perbedaan pilihan. Perbedaan itu wajar, tetapi yang terpenting adalah menjaga persatuan antar ras, suku, dan agama," ungkap Bambang, pada Kamis (15/2/2024).
Pria yang sedang dipertimbangkan untuk maju dalam pemilihan kepala daerah Kota Banjar itu mengajak semua warga yang telah menggunakan hak pilihnya untuk kembali bersatu, meskipun memiliki pilihan yang berbeda dalam memilih calon presiden dan calon wakil presiden.
"Kita harus bersatu kembali demi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan masyarakat Kota Banjar khususnya. Mari kita bersama-sama melangkah ke depan untuk mewujudkan Indonesia yang lebih baik," tambahnya.
Bambang menekankan bahwa perbedaan pilihan tidak harus mengarah pada saling menyalahkan dan bermusuhan.
"Kita tidak perlu saling menyalahkan. Mari kita bersama-sama bergandeng tangan, bahu-membahu untuk mengawasi pemerintah ke depan yang bersih, bebas dari korupsi, dan terkendali untuk membangun masyarakat yang makmur, adil, dan sejahtera," tegasnya.
Prabowo-Gibran Unggul di Kota Banjar
Ketua KPU Kota Banjar, Muhammad Mukhlis, mengatakan, bahwa berdasarkan data hasil rekapitulasi yang ditampilkan di laman KPU RI, hingga pukul 13.28 WIB, rekapitulasi Pilpres baru mencapai 42,53 persen.
Perolehan suara pasangan nomor urut 01 sebesar 24,59 persen, pasangan nomor urut 02 sebesar 56,39 persen, dan pasangan nomor urut 03 sebesar 19,03 persen.
"Hasil hitung suara Pemilu Presiden dan Wakil Presiden R1 2024 dapat disaksikan secara realtime di website KPU RI. Hasil tertinggi di Kota Banjar untuk Pilpres adalah pasangan calon nomor urut 02," ujar Mukhlis.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
