Saat ini, dikatakan Jembar, anak yang masih berusia 4 tahun itu langsung dibawa ke Rumah Sakit SMC Singaparna untuk mendapatkan perawatan. "Sudah di SMC untuk mendapatkan perawatan ," kata Jembar.
Jembar menjelaskan, kronologi kebakaran rumah di Singaparna berawal saat seorang anak kecil bermain korek api ketika orang tuanya tertidur.
"Kebakaran rumah tersebut diduga dari salah satu anak tanpa pengawasan orang tua memainkan gasoline (korek api) di atas kasur, dan gasoline tersebut masih menyala sehingga terjadi kebakaran," tandasnya.
Ia menambahkan, setelah menerima laporan adanya rumah yang terbakar, petugas BPBD bersama Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten dan pihak Kepolisian langsung ke lokasi dan melakukan pemadaman.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait