"Ini menjadi pengingat untuk kita semua agar meningkatkan keselamatan sehingga kejadian serupa tidak terulang lagi," kata Didiek.
Saat ini, PT. KAI dan Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) sedang melakukan penyelidikan mendalam terkait kecelakaan ini.
Didiek menyatakan bahwa hasil penyelidikan dari KNKT diharapkan akan disampaikan dalam tiga hingga empat hari ke depan.
"KNKT akan menyampaikan hasil investigasi dalam tiga sampai empat hari ke depan. Kami memberikan semua data tentang kejadian kemarin kepada KNKT sesuai tupoksinya," jelasnya.
Didiek memastikan bahwa jalur kereta di lokasi kecelakaan kini telah dapat dilintasi lagi. Gerbong kereta yang rusak telah dievakuasi sejak Jumat (5/1/2024) malam, dan bantalan rel yang rusak sudah diganti, memungkinkan kereta melintas dengan kecepatan 5 Km per jam.
"Jalur sudah dapat dilintasi sejak pukul 01.00 WIB dini hari tadi setelah seluruh gerbong dievakuasi. Bantalan rel yang rusak sudah diganti dan bisa dilintasi dengan kecepatan 5 Km per jam," tambah Didiek.
"Kami akan terus memantau dan meningkatkan Standar Operasional Prosedur (SOP) antara Cicalengka dan Haurpugur," pungkasnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait