Sementara itu, Ketua Paguyuban Pedagang Alun-alun Singaparna, Jajang, mengatakan, alasan masih berjualannya para PKL di area Taman Alun-alung Singparna lantaran tidak adanya kepastian dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tasikmalaya soal relokasi untuk para PKL.
"Karena tidak jelas area untuk merelokasi para pedagang. Pedagang inginkan kepastian, itu saja, makanya kami bertahan,"ucap Jajang.
Jajang berharap, Pemkab Tasikmalaya bisa mencari solusi tempat relokasi secepatnya untuk para pedagang, agar PKL bisa berdagang dengan nyaman, bukan hanya penertiban saja.
“Penertiban, tetapi solusi dari pemerintah tidak ada,” pungkasnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait