Data Everytown for Gun Safety, kelompok advokasi pencegahan kekerasan senjata, mengungkap sepanjang tahun ini hampir 200 anak di AS secara tidak sengaja menembakkan senjata yang ditemukan di rumah. Akibatnya lebih dari 80 orang tewas.
"Setiap tahun, ratusan anak di AS mendapatkan akses ke senjata api dan secara tidak sengaja menembak diri mereka sendiri atau orang lain," bunyi pernyataan.
Artikel ini telah tayang di www.inews.id dengan judul "Pistol Sungguhan Dikira Mainan, Bocah 3 Tahun Tembak Ibunya hingga Tewas"
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait