Sampel Makanan yang Diduga Penyebab Keracunan Massal Diambil Petugas Medis untuk Dilakukan Uji Lab

Heru Rukanda
Sampel Makanan yang Diduga Penyebab Keracunan Massal Diambil Petugas Medis untuk Dilakukan Uji Lab. (Foto: Istimewa)

“Kejadian dugaan keracunan  makanan ini tidak sampai menyebabkan ada korban jiwa. Korban keracunan hingga saat ini sebanyak 123 orang,” ucapnya.

Ia menambahkan, pelaksanaan hajat yang direncanakan pada Minggu (26/6/2022) tetap akan dilaksanakan sesuai kesepakatan tidak menggunakan makanan yang telah dibuat dan menyedikan baru.

“Rencananya hajatannya pernikahannya besok, sesuai kesepakatan akan menyiapkan makanan baru bagi tamu undangan,” tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, keracunan massal terjadi di Kampung Kendaljaya, Kedusunan Lengkosari, RT 25 RW 07, Desa Sirnagalih, Kecamatan Bantarkalong, Kabupaten Tasikmalaya, Sabtu (25/6/2022).

Sejauh ini, korban keracunan massal di Bantarkalong ini jumlahnya mencapai 123 orang. 13 korban dirawat intensif di puskesmas dan 110 korban lainnya menjalani rawat jalan di rumahnya masing-masing.

Editor : Asep Juhariyono

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network