CIAMIS, iNewsTasikmalaya.id – Dua warga Ciamis korban tewas kecelakaan bus PO Pandawa di Panjalu, Kabupaten Ciamis, dimakamkan, Minggu (22/5/2022) pagi. Jenazah Enok dan Feri dimakamkan tak jauh dari rumah duka di Dusun Pari, Desa Payungsari, Kecamatan Panjalu, Kabupaten Ciamis.
Isak tangis keluarga dan kerabat mewarnai prosesi pemakaman kedua korban kecelakaan tersebut yang masih bersaudara. Para pelayat yang turut mengikuti pemakaman pun tampak meneteskan air mata.
Keluarga korban, kerabat dan warga cukup terpukul dengan meninggalnya ponakan dan bibi itu dengan cara tragis. Bahkan beberapa di antaranya seakan tak kuasa berdiri saat prosesi pemakaman. Dipandu tokoh masyarakat setempat, prosesi pemakaman berjalan hidmat dan penuh keharuan.
Enok dan Feri diketahui merupakan korban yang menumpangi sepeda motor. Keduanya terseret bus yang membawa rombongan peziarah asal Banten yang diduga mengalami rem blong.
Saat kejadian, Feri yang membonceng Enok sehabis pulang berobat karena sakit yang dideritanya. Nahas, dalam perjalanan pulang di lokasi kejadian keduanya tertabrak bus lalu terseret. Enok tewas di lokasi kejadian, sedangkan keponakannya Feri sempat dievakuasi ke rumah sakit. Namun, dalam perjalan ke rumah sakit, korban menghembuskan napas terakhirnya.
Sebelumnya diberitakan, kecelakaan maut terjadi di tanjakan Pari, Kecamatan Panjalu, Kabupaten Ciamis, Sabtu (21/5/2022) sore. Sebuah bus pariwisata Pandawa dengan nomor polisi DK 7307 WA melaju dari arah Panjalu menuju Panumbangan, menabrak beberapa kendaraan dan rumah warga yang berada di tepi jalan.
Dalam kecelakaan tersebut 4 orang dikabarkan meninggal dunia dan puluhan orang mengalami luka-luka.
Editor : Asep Juhariyono