get app
inews
Aa Text
Read Next : Pelaku Pembacokan Sekeluarga di Pagerageung Tasikmalaya Ditemukan Tewas di Kebun, Diduga Bunuh Diri

Pelaku Pembacokan di Pagerageung Tasikmalaya Ditemukan Tewas di Kebun

Minggu, 20 Juli 2025 | 19:34 WIB
header img
Pelaku Pembacokan di Pagerageung Tasikmalaya Ditemukan Tewas di Kebun. Foto: iNewsTasikmalaya.id/Kristian

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Misteri keberadaan Aceng, pelaku pembacokan di Pagerageung yang sempat buron usai melukai lima anggota keluarganya, akhirnya terkuak. Ia ditemukan sudah tidak bernyawa di sebuah kebun terpencil oleh seorang warga yang sedang berburu burung, Minggu sore (20/7/2025), sekitar pukul 16.00 WIB.

Jenazah pria yang diketahui sebagai menantu dari pasangan Omo dan Ida itu ditemukan di wilayah Kampung Ciakar, Desa Sukamaju, Kecamatan Pagerageung, Kabupaten Tasikmalaya. Lokasi penemuan cukup jauh dari tempat kejadian awal yang menggemparkan publik beberapa hari lalu.

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Tasikmalaya Kota, AKP Herman, membenarkan penemuan jasad tersebut. Ia mengatakan, identitas korban baru dipastikan setelah pihak kepolisian turun langsung ke lokasi dan mencocokkannya dengan ciri-ciri terduga pelaku.

"Sekitar pukul 4 sore kami mendapat informasi dari warga. Saat itu ada seseorang yang sedang mencari burung di kebun, lalu mencium bau tak sedap dan melihat sesosok tubuh tergeletak," kata Herman.

Menurutnya, jenazah ditemukan dalam kondisi mulai membusuk, diduga sudah meninggal beberapa hari sebelumnya. Warga kemudian melapor kepada pihak berwajib yang langsung bergerak cepat menuju lokasi penemuan.

Setelah dilakukan pengecekan lebih lanjut, pihak kepolisian memastikan bahwa pria yang ditemukan tewas tersebut adalah Aceng, pelaku pembacokan sekeluarga di Pagerageung yang sempat menjadi buronan polisi. Aceng diketahui melukai lima orang dari keluarganya sendiri, termasuk istri dan anak kandungnya.

"Setelah kami identifikasi, korban yang ditemukan meninggal dunia itu adalah terduga pelaku pembacokan. Ia langsung kami evakuasi ke RSUD dr. Soekardjo Tasikmalaya untuk keperluan autopsi," terang AKP Herman.

Hingga saat ini, belum diketahui pasti penyebab kematian Aceng. Polisi masih menunggu hasil pemeriksaan medis guna memastikan apakah pelaku mengakhiri hidupnya sendiri atau meninggal karena sebab lain.

Seperti diberitakan sebelumnya, Aceng sempat membuat heboh warga Desa Sukadana, Kecamatan Pagerageung, setelah secara brutal membacok lima anggota keluarganya dengan senjata tajam. Korban luka-luka antara lain adalah mertuanya, adik ipar, istri, dan anak kandungnya yang masih balita.

Aksi sadis itu terjadi tanpa didahului pertengkaran besar, dan motifnya masih misterius. Bahkan sang istri sempat mengaku dibacok saat terbangun dari tidur subuh dan mendengar jeritan keluarga lainnya.

Dengan ditemukannya jasad Aceng, kasus pelaku pembacokan di Pagerageung ditemukan meninggal ini memasuki babak akhir. Namun, penyebab kematian pelaku kini menjadi fokus penyelidikan lanjutan. Masyarakat berharap kejadian tragis ini menjadi pelajaran berharga tentang pentingnya deteksi dini masalah kejiwaan dan pengendalian konflik dalam keluarga.

 

Editor : Asep Juhariyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut