Sapi Kurban Ngamuk Usai Dengar Klakson Truk di Salawu Tasikmalaya, 2 Warga Alami Patah Tulang

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Suasana pagi menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah di Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, mendadak mencekam. 

Seekor sapi kurban yang baru tiba di lokasi tiba-tiba mengamuk, diduga karena kaget mendengar suara klakson truk yang melintas.

Baca Juga

Heboh, Sapi Berdiri Kembali Usai Disembelih di Tasikmalaya

Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 07.00 WIB, Jumat (6/6/2025), di Kampung Datar Loa, Desa Neglasari. Sapi yang tengah diturunkan dari mobil bak terbuka itu tiba-tiba lepas kendali dan menyeruduk dua orang yang sedang mengawalnya.

Dua korban yang tersungkur ke aspal akibat serangan sapi tersebut adalah Iwan dan seorang warga lainnya. Keduanya mengalami cedera serius hingga harus dilarikan ke puskesmas terdekat.

“Iwan mengalami patah di pergelangan tangan, sementara rekannya mengalami patah tulang di bagian kaki,” ujar salah seorang saksi di lokasi.

Menurut Asep, pemilik sapi, hewan kurban tersebut didatangkan dari Desa Serang dan rencananya disembelih di Desa Tenjowaringin. Ia mengaku tidak menyangka sapi yang semula tenang mendadak bertingkah liar setelah mendengar suara bising dari kendaraan besar.

“Sapi itu mendadak liar setelah terdengar klakson truk. Kami tidak menyangka akan seperti ini. Kejadian berlangsung cepat dan membuat panik,” tutur Asep.

Meski sempat menimbulkan kepanikan dan mengakibatkan korban luka-luka, sapi tersebut akhirnya berhasil diamankan dengan bantuan warga sekitar. Sapi diikat di pinggir jalan setelah sempat berdiri dekat korban dalam posisi siap menyerang.

“Berkat kesigapan warga, sapi akhirnya bisa dikendalikan dan tidak menimbulkan korban lebih banyak,” tambah Asep lega.

Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya pengamanan ekstra saat proses pengangkutan dan penanganan hewan kurban, khususnya di area padat dan rawan gangguan suara keras.

Editor : Asep Juhariyono