get app
inews
Aa Text
Read Next : 100 Hari Viman-Diky Dinilai Gagal, Mahasiswa Tasikmalaya Turun ke Jalan Sampaikan Sejumlah Tuntutan

Situs Linggayoni Diusulkan Jadi Cagar Budaya, Pemkot Tasikmalaya Siapkan Jadi Ikon Wisata Sejarah

Sabtu, 31 Mei 2025 | 09:24 WIB
header img
Situs Linggayoni Diusulkan Jadi Cagar Budaya, Pemkot Tasikmalaya Siapkan Jadi Ikon Wisata Sejarah. Foto: Istimewa

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Pemerintah Kota Tasikmalaya tengah mengupayakan penetapan Situs Linggayoni sebagai Cagar Budaya. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen dalam pelestarian warisan sejarah sekaligus pengembangan potensi wisata budaya di wilayah tersebut.

Situs bersejarah yang berada di Kelurahan Sukamajukidul, Kecamatan Indihiang ini, dikenal memiliki nilai arkeologis dan kultural yang penting. Untuk memperkuat usulan tersebut, Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Kota Tasikmalaya bersama Tim Ahli Cagar Budaya (TACB) menggandeng Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah IX Jawa Barat dalam proses peninjauan langsung ke lokasi.

Kepala Disporabudpar Kota Tasikmalaya, Deddy Mulyana, menyampaikan optimismenya usai kunjungan lapangan yang dilakukan pada Kamis (29/5/2025). Menurutnya, hasil kajian dari para ahli dan respon positif dari BPK memperkuat peluang Linggayoni untuk naik status dari Objek Diduga Cagar Budaya (ODCB) menjadi Cagar Budaya resmi.

“Situs Linggayoni memiliki kekuatan sejarah yang harus dijaga. Kami bersama tim telah menyusun kajian akademis dan berharap proses penetapan ini bisa segera berjalan, mulai dari tingkat kota, provinsi, hingga ke pusat,” ujar Deddy saat dikonfirmasi Jumat (30/5/2025).

Kunjungan BPK Wilayah IX yang dipimpin langsung oleh Retno Raswaty disambut antusias oleh Pemkot. Penilaian awal menunjukkan potensi besar Linggayoni tidak hanya sebagai warisan sejarah, tetapi juga sebagai destinasi edukatif dan wisata unggulan Kota Tasikmalaya.

Deddy, yang akrab disapa Otoy, menegaskan bahwa penetapan cagar budaya ini bukan sekadar formalitas, tetapi bagian dari strategi pengembangan sektor pariwisata berbasis kearifan lokal.

“Kalau nanti resmi ditetapkan, ini akan menjadi salah satu magnet wisata budaya di Tasikmalaya. Kami ingin generasi muda punya kebanggaan atas warisan leluhur mereka,” tuturnya.

Ia juga menambahkan, proses penetapan ini akan diajukan secara berjenjang, dimulai dari Pemerintah Kota Tasikmalaya, dilanjutkan ke Pemerintah Provinsi Jawa Barat, dan diharapkan berakhir dengan pengakuan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi sebagai Cagar Budaya Nasional.

Dengan penuh harapan, Deddy mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut mendukung upaya pelestarian ini. Sebab, menurutnya, pelindungan warisan budaya merupakan tanggung jawab bersama demi memperkuat identitas daerah dan memperluas daya tarik wisata.

Editor : Asep Juhariyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut