Ruas Jalan Batu Andesit di Depan Masjid Agung Tasikmalaya Mulai Diperbaiki, Viman: Demi Kenyamanan

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Pemerintah Kota Tasikmalaya mulai melakukan perbaikan pada jalur batu andesit di pusat kota, tepatnya di depan Masjid Agung.

Ruas jalan yang menghubungkan kawasan Taman Kota dengan pusat peribadahan tersebut selama ini dikeluhkan warga karena permukaan batunya yang mulai rusak dan bergelombang.

Baca Juga

Batu Andesit di Depan Masjid Agung Kota Tasik Dibongkar Diganti Aspal Hotmix, Anggaran Rp418,7 Juta

Pada Rabu (14/5/2025) pagi, suasana di sekitar lokasi terlihat tenang. Sebuah alat berat telah standby, tetapi aktivitas perbaikan belum terlihat signifikan di siang hari.

Sejumlah bongkahan batu andesit yang telah dilepas dari permukaannya tampak menumpuk di pinggir jalan.

Menurut warga sekitar, pekerjaan pembongkaran dan perbaikan jalan diduga dilakukan pada malam hari untuk menghindari kemacetan dan gangguan aktivitas warga.

"Mungkin mereka kerja setelah subuh atau malam hari. Soalnya pagi biasanya belum ada yang mulai kerja," ujar Keli, seorang pedagang kaki lima di sekitar Taman Kota Tasikmalaya.

Menariknya, Wali Kota Tasikmalaya Viman Alfarizi Ramadhan sempat meninjau langsung kondisi jalan saat sedang berolahraga pagi. 

Ia menyampaikan bahwa revitalisasi jalur batu andesit ini merupakan bagian dari program Tasik Nyaman, sebuah inisiatif Pemkot yang menitikberatkan pada kenyamanan dan keselamatan infrastruktur publik.

“Alhamdulillah, melalui penyesuaian program dan anggaran, kita mulai melakukan perbaikan jalur andesit ini. Tujuannya jelas, memberikan kenyamanan bagi masyarakat, khususnya para pengguna jalan,” ungkap Viman.

Ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat jika selama proses pengerjaan terjadi hambatan lalu lintas, terutama di sekitar Jalan HZ Mustofa yang memang padat setiap harinya.

“Mohon maaf jika ada kemacetan atau gangguan selama proses perbaikan berlangsung. Semua ini demi kondisi jalan yang lebih aman dan nyaman ke depannya,” tambahnya.

Viman menekankan bahwa titik-titik yang mengalami kerusakan parah akan menjadi prioritas utama. Ia berharap masyarakat bersabar dan mendoakan agar proses pengerjaan berjalan lancar sesuai rencana.

Editor : Asep Juhariyono