get app
inews
Aa Text
Read Next : APBD Ciamis Defisit Rp138 Miliar, Bupati Herdiat Rotasi 18 Pejabat Eselon II dan Soroti Kekompakan

Cegah Stunting, Ciamis Gencarkan Edukasi Konsumsi Ikan dan Protein Hewani

Rabu, 23 April 2025 | 06:06 WIB
header img
Pemerintah Kabupaten Ciamis melalui Disnakkan bersama Forikan terus menggalakkan edukasi konsumsi protein hewani demi menekan angka stunting. Foto: istimewa

CIAMIS, iNewsTasikmalaya.id – Pemerintah Kabupaten Ciamis melalui Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) bersama Forum Peningkatan Konsumsi Ikan Nasional (Forikan) terus menggalakkan edukasi konsumsi protein hewani demi menekan angka stunting.

Langkah ini diwujudkan melalui kegiatan Edukasi Makan Protein Hewani dan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) yang digelar di Aula Kelurahan Sindangrasa, Kecamatan Ciamis, Selasa (22/4/2025).

Ketua Forikan Ciamis, Hj. Kania Ernawati Herdiat, menegaskan pentingnya pemenuhan gizi seimbang sejak dini untuk mendukung pertumbuhan anak. 

"Untuk memenuhi kebutuhan gizi seimbang, kita perlu mengonsumsi makanan dari berbagai kelompok nutrisi seperti protein, karbohidrat, lemak, serat, vitamin, dan mineral," ujarnya.

Menurutnya, protein hewani, khususnya dari ikan, berperan sangat penting dalam perbaikan jaringan tubuh dan tumbuh kembang anak.

“Ikan adalah salah satu sumber protein yang mudah diakses, bernutrisi tinggi, dan sangat baik untuk anak-anak,” tambahnya.

Kania menyebut stunting bisa dicegah sejak masa kehamilan, khususnya dalam periode 1.000 hari pertama kehidupan, 270 hari masa kehamilan dan 730 hari setelah kelahiran.

“Jika kebutuhan gizi pada masa tersebut tidak tercukupi, maka dapat berdampak permanen terhadap perkembangan fisik dan kognitif anak,” katanya.

Sayangnya, konsumsi ikan di masyarakat, terutama anak-anak, masih rendah. Salah satu penyebabnya adalah kurangnya variasi dalam pengolahan. Untuk itu, ia mengajak para ibu lebih kreatif mengolah ikan.

“Puding ikan, otak-otak, bakso ikan, hingga nugget ikan bisa jadi solusi agar anak tertarik makan ikan,” ujarnya.

Kania juga menyampaikan apresiasi kepada Disnakkan atas dukungan penuh terhadap kegiatan ini.

“Semoga kegiatan seperti ini bisa terus digalakkan dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat,” harapnya.

Sekretaris Disnakkan Ciamis, Sarifah Andang, menambahkan bahwa program ini selaras dengan Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009 tentang Perikanan dan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan.

“Kegiatan ini bertujuan meningkatkan konsumsi ikan, menekan angka stunting, serta mencetak generasi unggul dan berkualitas,” ungkap Sarifah.

Sasaran kegiatan mencakup ibu hamil, ibu menyusui, dan keluarga dengan balita berisiko stunting. Selain edukasi, Disnakkan juga membagikan 200 paket olahan ikan secara gratis.

"Dengan contoh olahan yang sehat dan menarik, kami harap masyarakat semakin tertarik mengonsumsi ikan," jelasnya.

Ia berharap, kegiatan ini bisa jadi langkah nyata dalam mengurangi stunting di Ciamis. “Protein hewani dari ikan sangat dibutuhkan untuk menunjang pertumbuhan anak. Edukasi seperti ini sangat penting,” pungkasnya.

Editor : Asep Juhariyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut