Gerak Cepat, Polisi Antar Pulang Pemudik Ibu dan Anak ke Rumahnya akibat Mabuk Perjalanan

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Seorang pemudik ibu rumah tangga bersama satu anak perempuannya tiba-tiba turun dari bus di dekat Pos Pam Letter U Gentong Tasikmalaya, pada Rabu (26/3/2025) siang.
Mereka tiba-tiba turun dari bus sambil membawa tas besar dan gody bag dan berdiam di bahu jalan yang bisa membayakan keselamatnnya.
Melihat peristiwa tersebut, aparat kepolisian dari Polres Tasikmalaya Kota yang tengah bertugas, termasuk Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Moh Faruk Rozi dan PJU di Pos Pam Letter U Gentong Tasikmalaya pun bergegas menghampiri pemudik ibu dan anak tersebut.
Kasi Humas Polres Tasikmalaya Kota, Iptu Jajang Kurniawan yang pertama kali melihat pemudik ibu dan anak tersebut, tak menunggu lama langsung membawa dua pemudik ibu dan anak itu ke tenda yang ada di Pos Pam Letter U Gentong Tasikmalaya.
Pada polisi, pemudik ibu yang diketahui bernama Reni Mardiana (37), dan anaknya bernama Nadia (14) mengaku, sengaja meminta sopir untuk berhenti di Pos Pam Letter U, karena tak kuat melanjutkan perjalanan karena kelelahan dan mabuk kendaraan.
Dia pun berencana akan melanjutkan perjalanan menuju rumahnya dengan menggunakan ojek.
Setelah mendengar penjelasan dari ibu tersebut, Jajang dibantu Kasi Propam AKP Yudi langsung meminta anggota Sat Lantas Polres Tasikmalaya Kota Briptu Try Bagus Arrahaman, dan seorang polwa dari Dokkes, Ipda Desi untuk mengantarkan dua pemudik itu pulang ke rumahnya yang berada di Kampung Cisirah, Desa Cibahayu, Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Tasikmaya.
Perjalanan menuju rumahnya pun tak berjalan lancar, pasalnya jalan yang dilalui menuju rumahnya tersebut terbilang sempit hanya cukup untuk satu mobil. Bahkan untuk sampai ke rumahnya dari Letter U Gentong membutuhkan waktu sekitar 30 menit.
Tiba di kediamannya, Reni sudah disambut keluarga besarnya yang menunggu kedatangannya dirinya bersama anak yang sekian lama meranrau di Jakarta.
Reni sendiri membenarkan, bahwa djrinya terpaksa turun dari bus yang ditumpangi karena tak kuat menahan pusing dan mual serta lelah, akibat perjalanan jauh.
"Memang tadi saya mual tak kuat dari perjalanan panjang Jakarta-makanya saya berhenti di dekat pos polisi," kata Reni.
Namun saat ini, ia merasa lega bisa dengan cepat tiba di rumah berkat bantuan dari pihak kepolisian bertugas di Pos Pam Letter U Gentong.
"Alhamdulilah, terima kasih Bapak Polisi dan Ibu Polwan yang sudah mengantarkan saya sampai ke rumah. Rencana mau naik ojek tapi akhirnya beristirahat dulu di depan pos. Polisi sangat respon cepat dan baik serta ramah membantu kami," ujarnya.
Sementara itu, Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Moh Faruk Rozi menegaskan, bahwa kepolisian tidak hanya bertugas mengamankan arus mudik, tetapu juga memastikan para pemudik merasa aman dan nyaman.
"Tadi kami sedang melakukan pengamanan arus mudik, kemudian ada seorang iby dan anaknya yang turun dari bus sambil membawa banyak barang. Mereka berhenti di bahu jalan, kemudian Pak Kasi Humas menghampiri untuk bertanya," ucap AKBP Faruk.
Setelah mengetahui, bahwa Renu dan anaknya mengalami kelelahan dan mual, pihaknya memutuskan untuk mengantarnya hingga ke rumah. "Dari jalan raya ke rumahnya hampid berjarak dua kilometer. Kami mengantar mereka agar bisa sampai dengan selamat," tandasnya.
Editor : Asep Juhariyono