Bahagianya Pengungsi Korban Pergerakan Tanah di Cineam saat Polres Tasikmalaya Kota Berikan Bantuan

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Polres Tasikmalaya Kota bersama Batalyon D Pelopor Satbrimob Polda Jawa Barat (Jabar) kembali turun langsung ke lokasi pengusian korban pergerakan tanah di Kampung Margamulya, Desa Cikondang, Kecamatan Cineam bertambah, pada Jumat (8/3/2025).

Di tengah kesulitan yang dialami warga, mereka memberikan bantuan berupa pemeriksaan kesehatan, trauma healing bagi anak-anak, serta pembagian takjil untuk berbuka puasa.

Baca Juga

Pergerakan Tanah di Cineam Meluas, Polres Tasikmalaya Kota Berikan Bantuan bagi Pengungsi

Pantauan di lokasi, kehadiran aparat kepolisian di pengungsian tampaknya memberikan semangat dan harapan bagi warga yang harus menjalani Ramadan dalam ketebatasan.

Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Moh Faruk Rozi mengatakan, bahwa apa yang dilakukan personel polri ini sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang sedang mengalami musibah pergerakan tanah.

Selain memberikan bantuan, Faruk menyebutkan, aparat kepolisian juga memastikan keamanan di sekitar lokasi bencana untuk menghindari risiko lebih lanjut.
  
"Kami hadir di tengah masyarakat untuk membantu meringankan beban mereka. Selain bantuan logistik, kami juga memberikan trauma healing bagi anak-anak agar mereka tetap bahagia dan ceria meskipun berada pengungsian," kata AKBP Moh Faruk.

Faruk mengungkapkan, saat ini kondisi pergerakan tanah di Kampung Margamulya, Desa Cikondang, semakin mengkhawatirkan, dengan jumlah rumah yang ambruk terus bertambah.  

Data terbaru sendiri, dijelaskan Faruk, dari 103 KK yang terdampak bencana kini bertambah menjadi 106 KK, dengan total 273 jiwa.

Dari jumlah tersebut 55 KK arau 140 jiwa mengungsi di kantor desa, sedanglan sisanya mengungsi di luar area tersebut.

Baca Juga

VIDEO: 6 Rumah di Sodonghilir Tasikmalaya Tertimbun Longsor, 54 Warga Mengungsi Sudah 2 Minggu

"Situasi ini memotivasi kami untuk terus membantu para korban. Semoga mereka tetap tabah menjalani ibadah di bulan puasanya di tengan ujian ini," ungkapnya.

Sementara itu, salah satu pengungsi, Herni mengaku sangat terbantu dengan adanya bantuan tersebut yang diberikan kepolisian kepada warga yang saat ini sedang terkena musibah.

"Alhamdulilah, kami merasa lebih tenang, dengan kehadiran polisi di sini. Setidaknya kami bisa sedikit terhibur, terutama anak-anak yang sudah mulai jenuh di pengungsian," tandasnya.

Editor : Asep Juhariyono