Pergerakan Tanah di Cineam Meluas, Polres Tasikmalaya Kota Berikan Bantuan bagi Pengungsi

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Bencana pergerakan tanah di Kampung Margamulya, Desa Cikondang, Kecamatan Cineam, Kabupaten Tasikmalaya, semakin meluas.
Hingga Jumat (7/3/2025), jumlah kepala keluarga (KK) terdampak bertambah menjadi 106 KK dengan total 273 jiwa.
Dari jumlah tersebut, 55 KK atau 140 jiwa mengungsi di kantor desa, sementara 31 KK lainnya terpaksa mencari tempat perlindungan di luar area tersebut.
Di tengah kondisi sulit yang dialami warga, Polres Tasikmalaya Kota bersama Batalyon D Pelopor Satbrimob Polda Jabar turun langsung ke lokasi pengungsian untuk memberikan bantuan.
Mereka menggelar pemeriksaan kesehatan, trauma healing bagi anak-anak, serta membagikan takjil bagi para pengungsi yang menjalankan ibadah puasa.
Kehadiran aparat kepolisian di lokasi pengungsian memberikan secercah harapan bagi para korban yang harus menjalani Ramadan dalam keterbatasan.
Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Moh Faruk Rozi, menegaskan bahwa kehadiran pihak kepolisian merupakan bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang sedang mengalami musibah.
“Kami ingin memastikan bahwa warga yang terdampak tidak merasa sendiri. Selain bantuan logistik dan pemeriksaan kesehatan, kami juga mengadakan trauma healing bagi anak-anak agar mereka tetap ceria meskipun berada di pengungsian,” ujar AKBP Faruk.
Ia juga menyoroti kondisi pergerakan tanah yang semakin mengkhawatirkan, di mana jumlah rumah yang ambruk terus bertambah.
“Kami akan terus berupaya membantu dan mendukung para korban. Semoga mereka diberikan ketabahan dalam menjalani Ramadan di tengah ujian ini,” ucapnya.
Kehadiran aparat kepolisian di lokasi disambut baik oleh para pengungsi. Herni, salah satu warga yang terdampak, mengungkapkan rasa syukurnya atas perhatian yang diberikan.
“Alhamdulillah, kehadiran polisi di sini membuat kami merasa lebih tenang. Bantuan yang diberikan sangat berarti, terutama bagi anak-anak yang mulai jenuh berada di pengungsian,” tandasnya.
Selain memberikan bantuan langsung, aparat kepolisian juga meningkatkan patroli di sekitar area terdampak untuk memastikan keamanan dan mencegah risiko lebih lanjut.
Dengan adanya perhatian dari berbagai pihak, diharapkan warga yang terdampak dapat melewati masa sulit ini dengan lebih baik.
Editor : Asep Juhariyono