Desa Wisata Edukasi Cibiru Wetan Jadi Inspirasi Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin untuk Kemandirian

BANDUNG, iNewsTasikmalayaid – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, melakukan kunjungan ke Desa Wisata Edukasi Cibiru Wetan di Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung, Jumat (8/11/2024). 

Desa ini bukan hanya menawarkan wisata edukatif, tetapi juga berperan sebagai desa mandiri yang menggerakkan perekonomian lokal melalui inovasi berkelanjutan.

Baca Juga

Bey Machmudin Fokus Tangani Banjir Rob di Indramayu, Langkah Nyata Atasi Masalah Pesisir

Dalam kunjungan tersebut, Bey memuji berbagai fasilitas yang ada di Desa Wisata Edukasi Cibiru Wetan. Fasilitas tersebut mencakup perpustakaan digital, pelayanan administrasi yang efisien, hingga penataan bantuan langsung tunai (BLT) yang tertib dan nyaman. 

“Di sini, pelayanannya sangat teratur. Masyarakat dilayani dengan ramah, dan tempat untuk BLT tertata dengan baik,” ujar Bey.

Bey juga mengunjungi area ketahanan pangan yang dikelola desa ini. Di atas lahan seluas sekitar 2.000 meter persegi, warga Cibiru Wetan membudidayakan berbagai tanaman pangan seperti cabai keriting dan mangga harum manis, serta beternak ayam. 

Baca Juga

Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin Optimis Target Produksi Gabah Kering Giling 2024 Bisa Tercapai

“Produktivitas Desa Cibiru Wetan sangat luar biasa. Panen cabai mereka sangat baik,” puji Bey.

Sejak tahun 2020, desa ini telah mengelola sampah secara mandiri, yang menjadi contoh nyata dalam menjaga kebersihan lingkungan di Bandung Raya. 

Menurut Bey, Cibiru Wetan adalah bukti desa mandiri yang berhasil dalam memberdayakan masyarakat sekaligus melindungi lingkungan.

Baca Juga

Bey Machmudin: Manfaat Keterbukaan Informasi Publik Harus Dirasakan Masyarakat

"Desa ini menjadi contoh inovasi dan kemandirian yang bisa menginspirasi banyak desa di Jawa Barat," tegas Bey. 

Ia berharap Desa Wisata Edukasi Cibiru Wetan dapat menjadi inspirasi bagi desa-desa lain untuk mengembangkan kemandirian dan ketahanan pangan.

Inovasi dalam pengelolaan pangan dan pelayanan masyarakat di desa ini membuktikan bahwa kemandirian desa dan pelayanan publik yang optimal dapat berjalan seiring, memberikan manfaat nyata bagi warga sekaligus menjadi daya tarik wisata edukasi. 

Baca Juga

Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin Soroti Pentingnya Penataan Ruang untuk Keseimbangan Ekosistem

“Konsep desa ini sangat mudah ditiru, tinggal diaplikasikan dengan penyesuaian sesuai kebutuhan,” tutup Bey.

Editor : Asep Juhariyono