Asep berharap bahwa pemaparan visi dan misi dari setiap calon dapat membantu masyarakat Kota Tasikmalaya dalam menentukan pilihan terbaik.
Menurutnya, debat ini bukan hanya tentang menyampaikan gagasan, tetapi juga memberikan peluang bagi pemilih untuk melihat perbandingan konkret antarprogram yang ditawarkan.
“Kami ingin debat ini menghasilkan ide-ide konkret yang dapat diimplementasikan selama lima tahun ke depan. Dengan demikian, masyarakat bisa lebih cermat dalam memilih pemimpin yang mampu memenuhi kebutuhan dan aspirasi mereka,” lanjutnya.
Rencananya, debat publik kedua akan diselenggarakan pada 14 November 2024, yang juga diharapkan bisa memberikan pendidikan politik bagi pemilih.
"Harapan kami, baik debat pertama maupun kedua, dapat memberikan edukasi yang berarti dan menginspirasi warga dalam menentukan pilihan yang tepat," pungkas Asep.
Debat ini menjadi wadah bagi para paslon untuk menunjukkan komitmen dan kapabilitas mereka, memberikan masyarakat gambaran yang jelas tentang program yang diusung, serta menumbuhkan kesadaran politik yang lebih matang di Kota Tasikmalaya.
Editor : Asep Juhariyono