1.500 Ambu Midang Semarakkan Kirab Helaran Budaya 2024 di HUT ke-23 Kota Tasikmalaya

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Sebanyak 1.500 Ambu Midang menjadi sorotan utama dalam Kirab Helaran Budaya 2024 yang digelar untuk memperingati HUT ke-23 Kota Tasikmalaya pada Minggu (13/10/2024).

Kehadiran ribuan Ambu Midang ini menarik perhatian masyarakat yang memadati Jalan Letnan Harun, Kecamatan Bungursari, tempat berlangsungnya acara.

Baca Juga

Keseruan Ibu-Ibu Ikuti Ajang 1000 Ambu Midang di Tasikmalaya, Dandan Sejak Pukul 3 Subuh

Para Ambu Midang, yang seragam mengenakan kebaya dengan kerudung pink, menampilkan tarian penuh semangat diiringi alunan musik tradisional Sunda. 

Dengan lincah mereka menari, sambil melambaikan tangan kepada penonton yang menyaksikan dengan penuh antusias. Keindahan tarian dan busana mereka menambah semarak acara budaya tahunan ini.

Suasana kegembiraan tampak jelas di wajah masyarakat yang hadir. Banyak dari mereka mengabadikan momen dengan ponsel, tak ingin melewatkan kesempatan untuk merekam keunikan dan kemeriahan acara tersebut. 

Baca Juga

Kirab Heleran Budaya 2023 Meriahkan HUT Kota Tasikmalaya ke-22, Cheka: Ini Hajatan Masyarakat

Wulan (26), salah satu penonton, mengaku terkesan dengan penampilan para Ambu Midang. “Saya datang sejak pagi hanya untuk melihat kirab ini. Ambu Midang sangat unik, terutama dengan kebaya dan payung geulis yang membuat mereka tampak semakin anggun,” ujarnya.

Deddy Mulyana, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya, dan Pariwisata (Disporabudpar) Kota Tasikmalaya, menyampaikan bahwa tahun ini, partisipasi Ambu Midang mencapai angka 1.500 orang. 

“Alhamdulillah, jumlah peserta Ambu Midang dalam Kirab Helaran Budaya 2024 ini sangat memuaskan. Mereka semua turut meramaikan perayaan HUT ke-23 Kota Tasikmalaya,” ucap Deddy yang akrab disapa Otoy.

Selain Ambu Midang, Festival Jampana juga menjadi bagian dari acara besar ini. Beragam kreasi Jampana ditampilkan, tidak hanya oleh perwakilan kecamatan, tetapi juga oleh berbagai dinas dan instansi swasta. Masing-masing menampilkan Jampana dengan bentuk dan hiasan yang unik, menambah daya tarik bagi masyarakat yang hadir.

Sebagai penutup acara, pada siang harinya, digelar Festival Bakso yang membagikan 5.000 porsi bakso gratis untuk masyarakat dan peserta kirab. 

“Ini adalah bentuk apresiasi dan kebersamaan dalam merayakan hari jadi Kota Tasikmalaya. Kami berharap semua warga bisa menikmati hidangan ini secara gratis,” pungkas Otoy.

Kirab Helaran Budaya 2024 berhasil menyatukan masyarakat Tasikmalaya dalam suasana penuh kebahagiaan dan kebersamaan, menegaskan identitas budaya yang kental dan semangat gotong royong dalam merayakan ulang tahun kota tercinta.

Editor : Asep Juhariyono