Knalpot Brong Jadi Pemicu Penganiayaan Pelajar hingga Tewas di Tasikmalaya

Pj Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah, yang turut hadir dalam konferensi pers tersebut, menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas kejadian tragis ini. Ia menegaskan bahwa Pemkot Tasikmalaya akan berupaya mencegah terulangnya kejadian serupa.

"Pemkot Tasikmalaya mengucapkan bela sungkawa dan turut berduka cita atas kejadian ini. Prioritas kami saat ini adalah mencegah agar kejadian serupa tidak terjadi lagi di masa mendatang," ujar Cheka.

Baca Juga

Subuh Keliling Kapolres Tasikmalaya Kota di Masjid Asy-Syahri, Edukasi Geng Motor dan Knalpot Brong

Menanggapi banyaknya kasus kekerasan yang dipicu oleh knalpot brong, Cheka menyatakan bahwa Pemkot Tasikmalaya bersama TNI-Polri akan membentuk tim gabungan untuk mengecek dan mengawasi penjualan knalpot brong di berbagai toko.

"Kami akan bekerja sama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan untuk mengawasi agar toko-toko tidak lagi menjual knalpot brong. Langkah pertama yang akan kami lakukan adalah membentuk satgas khusus dan memberikan edaran kepada para pedagang untuk tidak menjual knalpot brong di Kota Tasikmalaya," tandasnya.

Editor : Asep Juhariyono