CIAMIS, iNewsTasikmalaya.id – Tikungan Cijeungjing, yang lebih dikenal sebagai Tikungan Ujer di jalur Ciamis-Banjar, Dusun Kidul, RT 10 RW 04, Desa/Kecamatan Cijeungjing, Ciamis, telah lama menjadi momok bagi para pengguna jalan.
Tikungan tajam ini kerap menjadi lokasi kecelakaan, termasuk insiden yang baru saja menimpa Ruri, vokalis Band Repvblik, pada Jumat (6/9/2024) pukul 14.00 WIB.
"Setiap bulan hampir selalu ada kecelakaan di sini," ungkap Nana, seorang pemilik warung di sekitar lokasi kejadian, pada Sabtu (7/9/2024).
Selain tikungan yang berbahaya, Nana menambahkan bahwa faktor lain yang menyebabkan seringnya terjadi kecelakaan adalah keberadaan batu-batu besar di bahu jalan.
Batu-batu tersebut merupakan material proyek yang jatuh dari sebuah dump truk pada tahun 2017 dan sampai sekarang belum dipindahkan, menambah risiko bagi para pengendara.
Mantan Ketua Pengadilan Agama (PA) Ciamis, Dr. H. Anang Permana, SH, mengenang kecelakaan lain yang terjadi di lokasi tersebut lima tahun lalu. Pada Jumat, 1 November 2019, mobil dinas PA Ciamis yang membawa sembilan karyawati mengalami kecelakaan serupa.
Saat melintas di tikungan tajam Dusun Kidul, mobil tersebut oleng dan menghantam salah satu batu besar yang masih ada hingga kini.
Akibat kecelakaan itu, tujuh penumpang mengalami luka parah dan dua di antaranya harus dirujuk ke RS Orthopedi di Purwokerto.
"Kejadian seperti ini bukan yang pertama kali. Sudah beberapa kali kecelakaan terjadi di tikungan ini, namun batu-batu besar itu masih saja belum dipindahkan," ujar Anang.
Musibah serupa kembali terjadi pada Jumat (6/9/2024), ketika motor gede (moge) yang dikendarai Ruri, vokalis Band Repvblik, mengalami kecelakaan tunggal di tempat yang sama.
Moge tersebut tak terkendali saat melintasi tikungan tajam Cijeungjing, hingga akhirnya Ruri terpelanting sejauh tiga meter. Moge itu sendiri berhenti setelah nyungsep di halaman rumah warga di bawah pohon pisang.
Warga setempat dan rekan-rekan Ruri segera memberikan pertolongan dan membawanya ke RSOP Cijeungjing.
Menurut keterangan Ipung, seorang petugas RSOP, kondisi Ruri saat ini sudah stabil meskipun ia masih harus menggunakan penyangga leher.
"Korban sudah bisa berjalan-jalan di ruang rawat inap," kata Ipung kepada iNewsCiamisRaya.id pada Sabtu (7/9/2024).
Kecelakaan demi kecelakaan di Tikungan Ujer Cijeungjing ini semakin memperkuat citra buruk jalan tersebut sebagai salah satu titik rawan di jalur Ciamis-Banjar.
Masyarakat berharap ada tindakan nyata dari pihak berwenang untuk segera memindahkan batu-batu besar yang menjadi ancaman bagi keselamatan pengguna jalan.
Editor : Asep Juhariyono