Resmi dapat Surat Rekomendasi sebagai Bacawalkot Tasikmalaya dari DPP PAN, Murjani: Fokus Cari Z2

Langkah selanjutnya yang akan dilakukan Murjani sebagai Bacawalkot Tasikmalaya dari PAN adalah mencari Bacawalkot sebagai pendampingnya dan membangun koalisi baru.

"Saya akan terus membangun komunikasi dengan rekan-rekan partai. Ketua partai umumnya adalah anggota dewan, jadi komunikasi akan lebih mudah, baik secara formal maupun non-formal. Doakan saja agar kita bisa mendapatkan pasangan yang pas, sehingga kita bisa segera menuju SK," ujarnya.

Ketika ditanya soal partai politik yang akan diajaknya berkoalisi, Murjani mengakui bahwa dalam hatinya sudah ada partai yang diincar, namun tidak menyebutkan secara jelas partai mana yang dimaksud.

"Tentu dalam hati sudah ada, nanti akan melakukan komunikasi politik. Kita akan roadshow ke partai lain dalam waktu satu minggu ini," terangnya.

"Soal waktu tinggal sebulan lagi, dalam politik yang penting bukan siapa yang lebih dulu, tapi siapa yang finis duluan. Jadi jangan khawatir, bagi saya tidak ada masalah, kita akan menargetkan semuanya selesai di awal Agustus," jelasnya. 

Baca Juga

DPC Gerindra Kota Tasikmalaya Tegaskan Murjani Bukan Lagi Kader Partai

Sementara itu, Juru Bicara Tim Desk Pilkada DPD PAN Kota Tasikmalaya, Trinsa Senjaya, menyebutkan bahwa saat ini Murjani merupakan satu-satunya kader PAN yang telah mendapatkan rekomendasi sebagai Bacawalkot Tasikmalaya. 

"Sebagai Bacawalkot, Pak Murjani harus segera mencari pendampingnya dan membangun koalisi baru. PAN memiliki 4 kursi, sehingga masih membutuhkan 5 kursi lagi," kata Trisna.

Menurut Trisna, status Murjani yang kini menjadi satu-satunya kader PAN yang diberikan rekomendasi sebagai Bacawalkot akan menjadi nilai plus di mata DPP.

"Kader yang mendapatkan rekomendasi akan mendapatkan pertimbangan lebih, dan ini menjadi poin plus untuk H. Murjani. Namun, tantangannya juga tidak mudah," ujar Trisna.

Trisna menambahkan bahwa saat ini sudah ada empat kandidat yang mendapatkan surat rekomendasi dari DPP PAN. 

"Total sudah ada empat kandidat, tiga untuk posisi Z1 yaitu Pak Yusuf, Pak Ivan, dan Pak Murjani. Sedangkan satu lagi Pak Hendro, namun rekomendasinya untuk Z2," tandasnya.

Editor : Asep Juhariyono