CIAMIS, iNewsTasikmalayaid.id – Seekor sapi jantan berbobot setengah ton terperosok ke jurang sedalam 20 meter di Komplek Pesantren Al Fattah, Dusun Cimengger, Desa Bojongmengger, Cijeungjing, Ciamis, Kamis (20/6/2024) pukul 13.30 WIB.
Warga dan santri mengalami kesulitan mengevakuasi sapi tersebut secara manual karena medan jurang yang curam, sehingga membutuhkan peralatan khusus dan tenaga ahli untuk evakuasi.
Kejadian ini kemudian dilaporkan ke BPBD Ciamis. BPBD mengerahkan delapan petugas Tim Reaksi Cepat Pusdalops ke lokasi untuk melakukan animal rescue.
"Pada pukul 16.00 WIB, sapi berhasil dievakuasi dari jurang dalam keadaan hidup. Meskipun kondisinya lemas, sekarang sapi sudah berada di kandang untuk pemulihan dan mulai bisa berdiri," kata Apeh, seorang warga, kepada iNewsCiamisRaya.id, Kamis (20/6/2024).
Apeh menyebutkan sekitar 50 orang terlibat dalam evakuasi sapi ini, termasuk tim rescue dari BPBD Ciamis, warga, santri, babinsa, petugas kepolisian, relawan RAPI, aparat desa, dan pihak lainnya.
Menurut Erik Risnandar, rescuer senior dari BPBD Ciamis, proses evakuasi dilakukan dengan menggunakan peralatan vertical rescue, menggunakan dua lintasan peralatan tersebut.
"Proses evakuasi berlangsung sekitar setengah jam. Sapi berhasil diangkat dari jurang dengan selamat," ujar Erik.
Sapi mengalami kondisi lemas dengan beberapa luka akibat terperosok ke dalam jurang yang dipenuhi belukar, pohon, dan mungkin juga batu. Tidak ada tulang yang patah.
"Sekarang sapi sudah kembali ke kandang, sudah bisa berdiri dan dalam proses pemulihan," tambahnya.
Sapi jantan berbobot 500 kg ini merupakan sapi lokal yang jarang keluar kandang.
Kejadian terjadi sekitar pukul 13.30 WIB saat sapi sedang dipindahkan ke kandang lain. Karena kandang dekat dengan bibir jurang, sapi yang baru keluar kandang malah terperosok ke jurang yang curam.
Untuk mengevakuasi sapi tersebut, digunakan peralatan rescue dengan panjang tali penarik dua lintasan. Puluhan orang terlibat untuk menarik sapi dari jurang.
"Sapi berhasil dievakuasi dengan selamat. Ini adalah kedua kalinya tim dari BPBD Ciamis melakukan animal rescue dalam sebulan terakhir," imbuh Erik.
Pada bulan Mei lalu, tim reaksi cepat BPBD Ciamis juga berhasil mengevakuasi seekor sapi yang tercebur masuk sumur sedalam belasan meter di Buniseuri, Cipaku.
"Sebulan lalu, sekitar tanggal 20 Mei, juga dilakukan animal rescue di Buniseuri, Cipaku. Seekor sapi jenis limusin berbobot sekitar setengah ton tercebur masuk sumur tua yang sudah tidak digunakan," ungkap Erik.
Editor : Asep Juhariyono