TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Seorang anggota Samapta Polres Tasikmalaya Kota, Bripka Fahmi, menunjukkan aksi heroiknya dengan membantu seorang perempuan yang mengalami sesak nafas saat terjebak dalam kemacetan di Jalur Gentong, Jumat (12/4/2024) malam.
Sebuah rombongan mobil pebalik asal Tasikmalaya menuju Cikampek terjebak dalam kemacetan tiba-tiba menepi ke Pospam Terpadu Letter U Lingkar Gentong, Kabupaten Tasikmalaya. Di dalam mobil tersebut, seorang perempuan mengeluh sakit.
Tanpa ragu, anggota kepolisian dari Pospam Jalur Gentong segera mengarahkan rombongan mobil tersebut ke Puskesmas Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya.
Bripka Fahmi, anggota Kepolisian dari Satuan Sampta Polres Tasikmalaya Kota, dengan sigap membuka jalur di tengah padatnya kendaraan di Jalur Gentong. Rombongan mobil pebalik tersebut kemudian diantar ke Puskesmas Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya.
Setibanya di Puskesmas, seorang perempuan bernama Nufadilah (35) yang berada di dalam mobil langsung mendapat penanganan dari petugas medis. Dia didiagnosis menderita sesak nafas akut.
Suami perempuan tersebut, Dian Purnama (38), menjelaskan, bahwa istrinya mulai merasakan sesak nafas sejak mereka berada di wilayah Ciawi.
Kondisi semakin memburuk saat mereka hendak pulang ke Cikampek, hingga akhirnya menepi di Pospam Terpadu Jalur Gentong.
"Saya dari Tasikmalaya mau ke Cikampek. Pulang dari sana mungkin pulang dari Ciawi ada yang dirasa tapi enggak apa-apa, makanya didiamkan saja. Pas tadi mau pulang, perutnya sakit. Dari Tasik, dari perjalanan," ungkap Dian di Puskesmas Ciawi.
Dian menambahkan, bahwa karena kondisi istrinya semakin parah, mereka harus berhenti dan dirawat di Puskesmas Ciawi, sehingga tidak bisa melanjutkan perjalanan.
"Tidak ada riwayat apa pun sebelumnya. Tidak tahu, mungkin karena kelelahan atau entah bagaimana," katanya.
Dian sangat mengapresiasi langkah personel Polres Tasikmalaya Kota yang sigap membuka jalur untuk membantu mengantarkan istrinya yang sakit ke puskesmas.
"Langkah antisipatif yang sangat baik, terima kasih banyak atas responsifnya dan kami diantar hingga ke puskesmas," tandasnya.
Editor : Asep Juhariyono