BANDUNG, iNewsTasikmalaya.id - Polda Jabar telah mengambil langkah preventif dengan menyiagakan seluruh personel dan peralatan untuk menghadapi potensi bencana hidrometeorologi yang dapat mengancam Jawa Barat selama musim hujan. Instruksi siaga telah diberikan kepada personel dari tingkat polda hingga polsek.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo, mengatakan, Kapolda Jabar Irjen Pol Akhmad Wiyagus telah memimpin Analisis dan Evaluasi (Anev) yang mencakup persiapan menghadapi bencana selama musim hujan.
"Bapak Kapolda Jabar dalam Anev Kamtibmas menginstruksikan kepada seluruh jajaran dari polda, polres, hingga polsek untuk mengantisipasi dengan melakukan pendataan atau pemetaan daerah rawan bencana alam," kata Ibrahim Tompo pada Jumat (17/11/2023).
Ia menegaskan, Polda Jabar telah menyiapkan skema penanganan untuk menghadapi potensi bencana alam selama musim hujan. Personel kepolisian juga tengah dipersiapkan agar penanganan saat bencana dapat berlangsung secara efektif dan cepat.
"Musim hujan ini merupakan salah satu permasalahan kamtibmas yang perlu diantisipasi. Yang kedua, mempersiapkan personel dan peralatan yang bisa standby cepat untuk dimobilisasi ke daerah terdampak," ujarnya.
Ibrahim Tompo menyebut, Jawa Barat memiliki sejumlah wilayah rawan bencana pada musim hujan, termasuk wilayah pegunungan hingga dataran rendah.
Polda Jabar juga mendorong koordinasi dan kolaborasi dengan instansi terkait, seperti BPDB, dinas kesehatan, dinas kebakaran, hingga dinas pekerjaan umum dalam menghadapi potensi bencana.
"Data daerah rawan bencana, wilayah pegunungan, akses curam, aliran sungai, dataran rendah. Ini merupakan data awal kami. Kami berkoordinasi dengan wilayah dan stakeholder, seperti pemda, BPBD, kesehatan, pemadam, dinas PU, untuk bersinergi dalam menangani bencana," ucapnya.
Sebagai informasi tambahan, BMKG Bandung menyatakan bahwa Jawa Barat saat ini sedang beralih dari musim kemarau ke musim hujan.
Prognosis cuaca mencakup hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi, disertai angin kencang dan petir, yang diperkirakan akan melanda beberapa wilayah di Jawa Barat.
Editor : Asep Juhariyono