4 Kategori Anugerah PWI 2024, Masyarakat Bisa Usulkan Calon Penerima Penghargaan

JAKARTA, iNewsTasikmalaya.id - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) saat ini tengah menggelar penjaringan untuk menentukan calon penerima Anugerah PWI 2024.

Nama-nama tokoh, organisasi, dan kelompok masyarakat sedang dihimpun dan akan melalui proses seleksi untuk dinobatkan sebagai penerima anugerah tersebut.

Baca Juga

Kriteria Calon Penerima Anugerah PWI 2024, Apakah Anda Termasuk?

Pengumuman nama-nama penerima Anugerah PWI 2024 direncanakan akan dilakukan pada puncak peringatan Hari Pers Nasional 2024, yang akan diselenggarakan pada 9 Februari 2024 mendatang.

Ketua PWI Pusat Hendry Ch Bangun, mengatakan, bahwa Anugerah PWI 2024 adalah kelanjutan dari pemberian penghargaan PWI pada tahun-tahun sebelumnya, yang sebelumnya dikenal dengan nama Anugerah Kebudayaan PWI. 

Mulai tahun 2024, pemberian penghargaan tidak hanya terbatas pada mereka yang berkontribusi besar terhadap kebudayaan Indonesia, melainkan juga meliputi tiga bidang lainnya, yaitu pendidikan, lingkungan hidup, dan bidang ekonomi rakyat, khususnya Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

"Penghargaan tahun 2024 ini mengalami perubahan nama dari Anugerah Kebudayaan PWI menjadi Anugerah PWI karena ruang lingkup penghargaan kami perluas ke dalam bidang-bidang tersebut," kata Hendry Ch Bangun, dalam keterangan resminya, Minggu (5/11/2023).

Pada tahun 2024, terdapat empat kategori penghargaan, yaitu:

1. Penghargaan kepada Bupati dan Walikota yang peduli terhadap pers dan kebudayaan.

2. Anugerah PWI Bidang Lingkungan Hidup.

3. Anugerah PWI Bidang Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

4. Anugerah PWI Bidang Pendidikan.

Proses penjaringan calon penerima Anugerah PWI dilakukan secara terbuka melalui usulan dari PWI Provinsi. 

Pengurus PWI di tingkat provinsi, kabupaten, dan kota memiliki hak untuk merekomendasikan nama-nama calon penerima beserta portofolio keberhasilan yang telah dicapai.

Selain itu, masyarakat umum juga dapat mengusulkan nama-nama yang pantas melalui PWI Provinsi setempat.

Editor : Asep Juhariyono