Politisi dari PPP ini menambahkan, bahwa kesadaran untuk mencegah penyakit ISPA harus melibatkan semua pihak, termasuk mendukung Gerakan Masyarakat Sehat (Germas). Germas mencakup edukasi hidup sehat, peningkatan kualitas lingkungan, peningkatan gizi, dan peningkatan aktivitas fisik.
"Dengan memiliki tubuh yang sehat, kita dapat melawan berbagai jenis virus dengan lebih kuat," tambahnya.
Nurhayati menekankan, dalam mengatasi krisis kesehatan masyarakat, koordinasi yang baik antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah sangatlah penting. Pemerintah pusat memiliki peran kunci dalam menyediakan pedoman dan sumber daya yang diperlukan untuk mengatasi krisis kesehatan ini.
"Pemerintah daerah juga memiliki peran penting dalam melaksanakan kebijakan ini. Oleh karena itu, koordinasi yang kuat antara pusat dan daerah harus terus dijaga," ujarnya.
Lanjut Nurhayati, DPR terus mendorong agar koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah berjalan lancar dengan memastikan adanya regulasi dan kebijakan yang tepat. Langkah ini melibatkan pengawasan terhadap emisi industri, promosi energi bersih, dan pengelolaan limbah yang aman.
Di akhir sosialisasi, Nurhayati memberikan pesan kepada masyarakat untuk menjadi bagian dari solusi, bukan bagian dari masalah polusi. Edukasi dan pengetahuan tentang bahaya ISPA serta kesadaran untuk hidup sehat adalah kunci dalam meningkatkan kesadaran masyarakat.
"Kita semua bisa berkontribusi dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya polusi dan bagaimana cara mencegahnya," pungkasnya.
Acara sosialisasi ini tidak hanya dihadiri oleh ratusan peserta tetapi dihadiri juga oleh Wakil Ketua DPRD Kota Tasikmalaya, Agus Wahyudin, dan Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya Uus Supangat.
Editor : Asep Juhariyono