Sesi berikutnya adalah kuis berhadiah dengan pertanyaan seputar identitas keluarga. Kemudian ramah-tamah sambil prasmanan dan karaokean.
Saat sesi foto bersama terpaksa dibagi dua sesi karena tak cukupnya ruang. Sesi pertama anggota keluarga yang lahir tahun 1990 ke bawah. Sesi kedua kalangan milenial.
Fakhrudin, salah seorang peserta reuni dari Indramayu, mengaku senang bisa menghadiri reuni akbar keluarga tersebut.
"Saya sebenarnya sedang sibuk-sibuknya mengurusi pesantren. Tapi demi reuni ini, saya berangkat dua keluarga malam-malam. Tiba di Tasik subuh dan langsung mencari lokasi gedung," ujar Fakhrudin.
Iis menambahkan, momen reuni sengaja digelar bulan Agustus sekalian merayakan Hari Kemerdekaan RI yang ke-78.
"Tadi ada kegiatan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dilanjutkan berdoa bersama demi kemaslahatan bangsa dan negara ini," kata Iis.
Editor : Asep Juhariyono