TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP SY Zainal Abidin memimpin langsung Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) dengan menggelar razia knalpot bising, Minggu (30/7/2023) dini hari.
Razia knalpot bising untuk menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif dan mempersempit ruang gerak aksi berandalan bermotor serta tindak kriminalitas tersebut dilaksanakan dibeberapa lokasi di Kota Tasikmalaya.
Usai pelaksanaan apel pasukan, AKBP SY Zainal Abidin langsung mengecek pelaksanaan operasi di antaranya di Padayungan, Mitra Batik, dan Simpang Lanud Wiriadinata Tasikmalaya.
"KRYD ini melibatkan personel gabungan sebagai upaya menciptakan Kondusivitas kamtibmas. Razia ini sasarannya knalpot bising dan pelanggaran lalu lintas lainnya," ujar AKBP SY Zainal.
Ia menuturkan, KRYD ini juga bertujuan untuk mempersempit ruang gerak para pelaku kejahatanan jalanan maupun tindak pidana lainnya seperti curas, curat, dan curanmor.
"Selain itu, untuk mempersempit gerak aksi berandalan bermotor," tuturnya.
AKBP SY Zainal menyampaikan, dalam razia yang dilaksanakan sejak Sabtu (29/7/2023) malam hingga Minggu (30/7/2023) dini hari, pihaknya mengamankan 14 unit kendaraan berknalpot bising.
"Di Padayungan kami amankan 3 sepeda motor berknalpot bising, kemudian di Simpang Mitra Batik 2 unit, dan di Simpang Lanud diamankan 9 unit sepeda motor," jelasnya.
Ia menambahkan, pihakanya akan terus meningkatkan patroli dan KRYD untuk menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif.
"Kami akan terus intensifkan razia setiap hari dengan waktu dan tempat yang berubah-ubah untuk meminimalisir aksi berandalan bermotor," tambah kapolres.
Sementara itu, Tim Maung Galunggung Polres Tasikmalaya Kota mengamankan sejumlah remaja yang sedang pesta minuman keras (miras) di Jalan Burujul, Cipedes, Kota Tasikmalaya.
Selain itu, di tempat terpisah sebanyak 8 remaja yang diduga geng motor di Jalan KH Zenal Mustofa.
"Para pelaku dan barang bujti kendaraanya diamankan ke mapolres guna ditindak lebih lanjut," ujar Katim Maung Galunggung Polres Tasikmalaya Kota, Bripka Sartanu.
Editor : Asep Juhariyono