SEMARANG, iNewsTasikmalaya.id – Iif Taufiq El Haque, Dosen STIKes Mucis raih gelar doktor dari Untag Semarang setelah berhasil mempertahankan disertasinya.
H.Iif Taufiq El Haque, S.Kep., Ners., MH.Kes yang merupakan Dosen STIKes Muhammadiyah Ciamis ini menilai, perlindungan hukum kesehatan anak sekolah terhadap pangan jajanan masih lemah. Selain itu juga tanggung jawab pedagang dan pemahaman siswa sebagai konsumen juga dianggap masih rendah.
Dalam disertasinya yang berjudul “Penguatan Perlindungan Hukum Yang Berkeadilan Bagi Kesehatan Anak Sekolah Terhadap Pangan Jajanan Dalam Upaya Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia”, Iif menjelaskan, dirinya telah menemukan adanya kelemahan pada perlindungan hukum kesehatan anak sekolah terhadap pangan jajanan.
Hal itu disampaikan promovendus, Iif El Haque, saat mengikuti sidang ujian promosi doktor yang dilaksanakan oleh Program Studi Hukum Program Doktor (PSHPD) Fakultas Hukum Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Semarang, belum lama ini.
Menurutnya, kondisi ini dibuktikan dengan regulasi hukum yang tidak mengatur tentang penanggung jawab pangan jajanan yang aman.
Di hadapan para penguji, yakni Prof. Dr. Edy Lisdiyono, SH., M.Hum selaku ketua sidang, Prof. Dr. Sarsintorini sebagai sekretaris sidang, Dr. Siti Mariyam, SH. MH, Dr. Budi Prasetyo, SH. M.Hum, Dr. dr. Inge Hartini, M.Kes, serta Prof. Dr. Anies, M.Kes, PKK selaku penguji eksternal dari FK Undip, Iif menyampaikan, sejauh ini tidak ada pendelegasian kepada pemerintah daerah (pemda) untuk membuat aturan pengawasan.
Di samping itu, tidak adanya saksi bagi pelanggar, dan belum mengatur peran serta masyarakat untuk bersama-sama dalam mewujudkan pangan anak sekolah yang sehat dan aman, sehingga hal ini mengakibatkan rendahnya pembinaan serta pengawasan oleh pihak terkait untuk menghadirkan pangan yang aman dan sehat.
Atas bimbingan Promotor Prof. Dr. Sarsintorini Putra, SH. MH dan Co Promotor Prof. Dr. Drs. Suparno, M.Si., disertasinya mampu dipertahankan dihadapan para penguji.
Editor : Asep Juhariyono