Seperti yang dijelaskan Stephen, kesadaran tentang di mana dia akan bekerja awalnya membuatnya takut, tetapi rekan-rekannya memberinya beberapa ganja campuran sebagai rokok yang membantunya tenang.
Pada shift pertamanya itulah Stephen melihat salah satu rekannya, Otis, yang ditugaskan untuk melatihnya, "beradegan lincah" dengan mayat.
Menurut laporan media tersebut, Otis ditugaskan untuk melatih Stephen bagaimana menjalankan tugasnya. Sekitar tengah malam, Stephen melihat Otis memakai kondom dan menyelesaikan urusannya dengan tubuh yang indah.
"Otis kemudian mendesak Stephen untuk mencobanya, mengatakan itu sama baiknya dengan (berhubungan) seks normal," bunyi laporan media tersebut.
Stephen awalnya terkejut, namun dia akhirnya "menjadi akrab" dengan latihan tersebut dan tidur dengan mayat pertamanya setelah jasad wanita muda India yang cantik dibawa ke kamar mayat dan dia tidak bisa menahan diri.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta