Logo Network
Network

VIDEO: Grand Final Pasanggiri Mojang Jajaka Ciamis 2024: Generasi Muda sebagai Duta Wisata

Asep Juhariyono
.
Rabu, 31 Juli 2024 | 17:51 WIB

CIAMIS, iNewsTasikmalaya.id - Penjabat (Pj) Bupati Ciamis Engkus Sutisna, menghadiri Grand Final Pasanggiri Mojang Jajaka Kabupaten Ciamis 2024 yang berlangsung di Gedung KH. Irfan Hielmy, kompleks Islamic Center, pada Sabtu (20/07/2024).

Dalam sambutannya, Engkus menyampaikan apresiasi kepada Paguyuban Mojang Jajaka dan Dinas Pariwisata Kabupaten Ciamis atas terselenggaranya acara ini. 

"Kegiatan Pasanggiri Mojang Jajaka memiliki arti yang sangat besar, terutama dalam pembinaan generasi muda. Mudah-mudahan memberikan kontribusi yang positif bagi Kabupaten Ciamis," ujarnya. 

Ia berharap, melalui Mojang Jajaka, generasi muda di Ciamis dapat menjadi duta wisata yang berperan dalam memaksimalkan potensi wisata daerah. 

"Potensi wisata yang dimiliki Kabupaten Ciamis sangat besar dan memiliki peran penting yang harus didukung semua pihak," tambahnya. 

Dalam visi menuju Indonesia Emas 2045, Engkus menekankan pentingnya peran generasi muda. 

"Melalui Mojang Jajaka, kita bisa meraih generasi emas dengan visi Indonesia Emas dan menjadi salah satu dari empat negara besar di dunia," katanya. 

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Ciamis, Budi Kurnia, menyatakan bahwa ajang ini adalah acara tahunan yang berjenjang hingga tingkat Jawa Barat. 

"Pemilihan Moka untuk promosi dan kampanye melalui anak-anak muda yang berpartisipasi dalam ajang Mojang Jajaka," jelasnya. 

Menurut Budi, para peserta memiliki kemampuan media sosial yang baik dan berpengaruh. Setelah mengikuti ajang ini, mereka bisa menjadi mitra duta pariwisata di Kabupaten Ciamis. 

"Hal ini penting bagi Dinas Pariwisata karena mereka adalah generasi milenial yang segmennya banyak menggunakan gadget," katanya. 

Branding mencakup kemampuan peserta untuk membawa diri dan menjawab pertanyaan dengan baik. Etika mencakup sikap dan akhlak peserta sebagai teladan bagi pemuda-pemudi Ciamis. Penampilan fisik juga menjadi pertimbangan karena ini adalah ajang Mojang Jajaka. 

Budi berharap ajang ini dapat menghasilkan Mojang dan Jajaka terbaik yang memiliki prestasi dan kemampuan. 

"Seperti pada tahun 2013, Deris Nagara, yang sekarang berkarir internasional sebagai ketua BEM di Amerika, lahir dari ajang ini," ujarnya. 

Budi juga memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan Unjuk Kabisa. 

"Unjuk Kabisa sangat penting bagi profil Mojang Jajaka Kabupaten Ciamis sehingga dapat mewakili pemuda-pemudi Ciamis sebagai pribadi yang berkarakter, beradab, dan berwawasan luas," ungkapnya. 

Ketua Yayasan Paguyuban Mojang Jajaka, Rais Ikhsan Milki, mengucapkan terima kasih atas dukungan Pemerintah Kabupaten dan Dinas Pariwisata Ciamis. 

"Yayasan Mojang Jajaka Kabupaten Ciamis menjadi satu-satunya di Jawa Barat yang memiliki legal formal, dan saya yakin dengan program yang tersusun serta memiliki legal formal menjadi pondasi yang kuat," ucapnya. 

Sebanyak lebih dari 300 orang mendaftar untuk menjadi Mojang Jajaka, namun hanya 100 peserta yang mengikuti rangkaian seleksi hingga terpilih 30 finalis. 

"Alhamdulillah, sekarang terlahir 30 audiensi yang akan berkontribusi bagi Ciamis," ujar Rais. 

Pada akhirnya, Mojang Lutfia Afifah Rahmat dari Kecamatan Sindangkasih dan Jajaka Rafhael Maulana Setiawan dari Kecamatan Ciamis terpilih sebagai pemenang Mojang Jajaka Kabupaten Ciamis 2024.

Dengan acara ini, diharapkan Mojang Jajaka dapat terus memberikan kontribusi positif bagi perkembangan budaya dan pariwisata di Kabupaten Ciamis. 

Turut hadir dalam acara Grand Final ini, Dandim Ciamis, Sekda Ciamis, Ketua TP PKK Ciamis, dan para tamu undangan lainnya.

Editor : Asep Juhariyono

Follow Berita iNews Tasikmalaya di Google News

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.