BANJAR, iNewsTasikmalaya.id – Dalam upaya membantu masyarakat dan meningkatkan jumlah pelanggan aktif, Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Anom Kota Banjar meluncurkan program pemutihan tunggakan yang berlaku hingga 20 Juni 2025. Program ini memberikan penghapusan denda serta biaya pemasangan ulang bagi pelanggan yang telah lama nonaktif.
Direktur Perumdam Tirta Anom, E Fitrah Nurkamilah, menjelaskan bahwa program ini menyasar pelanggan yang sudah tidak lagi aktif sejak tahun 2017 karena memiliki tunggakan pembayaran. Saat ini, jumlah pelanggan dalam kategori tersebut tercatat mencapai sekitar 3.500 pelanggan.
“Kami memahami banyak masyarakat yang mengalami kesulitan ekonomi, sehingga program ini diharapkan bisa menjadi solusi. Cukup membayar tunggakan tiga bulan terakhir, pelanggan bisa kembali terdaftar sebagai pelanggan aktif tanpa dikenai denda maupun biaya tambahan,” terang Fitrah saat ditemui dalam kegiatan sosialisasi di Aula Kecamatan Purwaharja, Rabu (4/6/2025).
Sosialisasi Aktif hingga ke Tingkat Kecamatan
Program ini sudah mulai disosialisasikan sejak 9 Mei 2025 dan akan terus berlangsung hingga batas akhir program pada 20 Juni 2025. Kecamatan Purwaharja menjadi titik terakhir dalam rangkaian kegiatan sosialisasi langsung kepada masyarakat.
“Meski ini sosialisasi terakhir secara langsung, namun kesempatan untuk memanfaatkan program pemutihan masih terbuka lebar hingga 20 Juni,” tambah Fitrah.
Menurutnya, sambutan warga cukup baik, meski belum seluruh masyarakat mengetahui keberadaan program ini. Saat ini, capaian pelaksanaan baru menyentuh angka 10 persen dari total target yang ditetapkan.
“Informasi masih belum sepenuhnya menjangkau masyarakat luas. Karena itu, kami mengundang dan melibatkan Forum RT/RW se-Kota Banjar agar informasi ini bisa cepat menyebar hingga ke tingkat warga,” jelasnya.
Forum RT/RW Siap Bantu Sosialisasi
Dukungan terhadap program pemutihan ini juga datang dari Forum RT/RW Kota Banjar. Ketua forum, Lalak Siti Malak Suharyono, menyampaikan apresiasinya terhadap langkah Perumdam Tirta Anom.
“Ini program yang sangat membantu masyarakat, terutama yang selama ini kesulitan membayar tagihan air. Kami dari Forum RT/RW akan turut membantu menyebarluaskan informasi ini ke seluruh wilayah,” ujarnya.
Dengan kerja sama antara Perumdam Tirta Anom dan tokoh-tokoh lingkungan, diharapkan lebih banyak warga dapat memanfaatkan momentum ini untuk kembali mengakses layanan air bersih secara legal dan aktif.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
