Titik Balik May Day
Ketua Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Kota Banjar, Yogy Indrijadi, memandang acara ini sebagai inovasi gemilang.
"Selama ini, May Day selalu identik dengan demonstrasi. Namun, hari ini kami menunjukkan bahwa buruh dan polisi bisa duduk bersama, berkolaborasi, dan menciptakan suasana yang kondusif," tegasnya.
Lebih dari itu, Yogy berharap tradisi ini menjadi agenda tahunan. Ia menilai acara seperti ini tak hanya mempererat solidaritas, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar.
“Peningkatan hubungan sosial seperti ini adalah fondasi yang kuat untuk masa depan,” tambahnya.
Meski dilangsungkan dengan semangat kompetisi, suasana yang dominan adalah kekeluargaan. Peserta saling berbagi tips memancing, bercanda ringan, hingga berbagi umpan demi memperbesar peluang menang.
"Biasanya kami bertemu polisi dalam situasi yang kurang menyenangkan. Kini, kami bisa bercanda dan bekerja sama. Hambatan yang ada terasa mencair," pungkasnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
