
Namun, ia pun menyebutkan bahwa program "Jabar Nyaah ka Indung" ini selaras dengan program di pemerintahanya yaitu "Berdaya Bantu".
"Sebetulnya program yang dicanangkan pak Dedi Mulyadi ini selaras dengan program kami, yaitu berdaya bantu. Maka untuk di Banjar, program Jabar nyaah ka indung ini taglinenya di ubah menjadi Banjar Nyaah ka Indung Bapak,"kata dia.
"Sengaja kita ubah taglinenya menjadi Banjar nyaah ka indung bapak, agar nanti bapak-bapaknya juga merasa di perhatikan," kata dia menambahkan.
Ia mengatakan program ini akan rutin dilakukan di Kota Banjar setiap hari Jumat. Pihaknya juga akan berkolaborasi dengan para agnia yang biasa menggelar kegiatan Jumat berkah.
"Untuk sekarang kita coba dulu di kalangan ASN (Aparatur Sipil Negara). Jadi saya imbau para ASN di Banjar itu memiliki atau memperhatikan para lansia, satu pegawai perhatikan satu lansia,"katanya.
"Kita juga kedepanya akan berkolaborasi dengan para agnia yang biasa menggelar jumat berkah. Jadi program Banjar nyaah ka indung bapak ini bisa optimal dan para pegawai pemerintah khususnya bisa memuliakan para lansia di Kota Banjar," pungkasnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait