
Posko ini, Ucu berharap, bisa menjadi tempat singgah yang nyaman dan aman bagi pemudik. Terlebih, diterangkan Ucu, bahwa Kota Tasikmalaya merupakan daerag transit menuju Jawa Tengah dan daerah lainnya.
Petugad kita siagakan setiap harinya 30 orang, itu dari berbagai unsur, mulai dsri PMI, RAPI, ORARI, bidan, dan anggota Pramuka akan berjaga di posko gabungan ini," ungkapnya.
Ucu menambahkan, bahwa BPBD Kota Tasikmalaya juga terus bersiaga menghadapu potensi bencana alam akibat cuaca ekstrem. Ia menyebut, baru menyelesaikan tindakan tanggap darurat terhadap korban bencana hidrometeorologi.
"Saat ini, kami masih dalam status siaga darurat, karena kemungkinan cuaca ekstrem bisa terjadi selama arus mudik. Kami imbau masyarakat untuk lebih waspada saat berkendara, terutama jika cuaca mendung atau hujan. Dengan adanya posko ini, diharapkan perjalanan mudik masyarakat bisa lebih aman dan nyaman," tandasnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait