Masjid Agung Ciamis: Ikon Religi yang Terus Bertransformasi

Febrian Libelvalen
Berdiri megah di pusat Kota Ciamis, Masjid Agung menjadi saksi sejarah sekaligus pusat aktivitas keagamaan bagi masyarakat. Foto: Istimewa.

Sejak awal mula dibangun, Masjid Agung Ciamis telah mengalami beberapa kali renovasi besar di antaranya :

  • 1. Pada tahun 1882-1902:  Pembangunan awal masjid dimulai oleh Bupati RAA Kusumadiningrat dan diselesaikan pada 1902 di era Bupati RAA Kusumasubrata. Saat itu, masjid memiliki desain khas dengan atap bertingkat tiga dan material utama berupa kayu jati. 
  • 2. Pada tahun 1958: Renovasi besar pertama dilakukan setelah pembakaran oleh DI/TII. Bupati Raden Yusuf Suryadipura memimpin proses rekonstruksi dengan beberapa perubahan arsitektur.

Model atap kerucut yang awalnya berbahan genting diganti dengan atap berbahan seng. Selain itu, dua menara dibangun di sisi kanan dan kiri masjid untuk memperkuat struktur bangunan.

  •  1983-1988: Pada masa kepemimpinan Bupati Momon Gandasamita, dilakukan renovasi total terhadap Masjid Agung Ciamis. 

Bangunan yang sebelumnya masih didominasi kayu jati mulai beralih ke material beton. Model atap bertingkat yang menjadi ciri khasnya dihilangkan dan diganti dengan kubah beton. 

Dua menara yang sebelumnya menggunakan kubah seng juga digantikan dengan satu menara beton yang lebih kokoh.

  •  2002: Renovasi terakhir dilakukan pada masa Bupati Oma Sasmita. Masjid Agung Ciamis semakin diperluas.


Editor : Asep Juhariyono

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network