Disnaker Ciamis Gelar Pelatihan Menjahit untuk Tekan Pengangguran

Budiana Martin
Disnaker Ciamis Gelar Pelatihan Menjahit untuk Tekan Pengangguran. Foto: Istimewa

CIAMIS, iNewsTasikmalaya.id – Pemerintah Kabupaten Ciamis melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) terus berupaya menekan angka pengangguran dengan berbagai program pemberdayaan masyarakat. 

Salah satu inisiatif unggulan yang mendapatkan respons positif adalah pelatihan menjahit, yang telah berhasil meningkatkan keterampilan warga lokal. 

Pelatihan ini dilaksanakan di Aula Desa Ciomas, Kecamatan Panjalu, Kabupaten Ciamis, pada Selasa (24/12/2024).

Puluhan peserta mengikuti program intensif yang berlangsung selama seminggu, lengkap dengan fasilitas mesin jahit yang disediakan oleh pemerintah.  

Kepala Disnaker Ciamis, Rudi, menegaskan bahwa tujuan utama pelatihan ini adalah memberikan solusi nyata bagi masyarakat untuk mengatasi pengangguran.  

"Program ini bertujuan membantu warga mengembangkan keterampilan sehingga mampu menciptakan peluang kerja, baik untuk diri sendiri maupun masyarakat sekitar," kata Rudi, Selasa (24/12/2024).  

Program ini dibiayai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Ciamis 2024 yang berasal dari Dana Bagi Hasil Cukai dan Hasil Tembakau (DBHCHT). 

Langkah ini merupakan strategi pemerintah daerah untuk meningkatkan produktivitas sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

Menurut Rudi, peserta pelatihan menunjukkan kemajuan signifikan dalam menguasai keterampilan menjahit.  

"Meski perlu lebih banyak latihan mandiri di rumah, hasil karya peserta sudah cukup memuaskan. Kami optimistis kemampuan ini bisa menjadi modal bagi mereka untuk bekerja di perusahaan garmen atau membuka usaha sendiri," ujarnya.

Ia berharap pelatihan ini mampu menciptakan kemandirian ekonomi di kalangan masyarakat Ciamis. Dengan keterampilan yang dimiliki, peserta diharapkan mampu berkontribusi dalam menciptakan lapangan kerja baru, yang secara langsung akan membantu menurunkan angka pengangguran.  

"Kemandirian ekonomi adalah kunci. Kami ingin masyarakat tidak hanya menjadi tenaga kerja, tetapi juga mampu menciptakan peluang usaha yang berdampak luas bagi perekonomian daerah," ungkapnya. 

Berbagai upaya yang dilakukan Disnaker Ciamis telah menunjukkan hasil positif. Tingkat pengangguran terbuka di Kabupaten Ciamis turun dari 3,52% menjadi 3,37% pada tahun 2024. 

Penurunan ini menjadi bukti nyata bahwa program pemberdayaan masyarakat seperti pelatihan menjahit memiliki dampak signifikan terhadap kesejahteraan warga.  

 

Editor : Asep Juhariyono

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network