Kepala Bidang SD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tasikmalaya, Ahmad Solihin, menambahkan bahwa alokasi Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pendidikan di Tasikmalaya terus mengalami peningkatan setiap tahunnya, yang menunjukkan tingginya komitmen pemerintah dalam sektor ini.
Pada 2022, Kabupaten Tasikmalaya menerima bantuan sekitar Rp 20 miliar, meningkat menjadi Rp25 miliar pada 2023, dan mencapai Rp60 miliar pada 2024.
"Peningkatan anggaran ini sangat penting untuk mendukung pengadaan sarana prasarana seperti mebel sekolah. Pada 2023, terdapat 1.976 paket mebel yang disalurkan, dan jumlah ini naik menjadi 2.625 paket pada 2024," kata Ahmad.
Namun demikian, Ahmad juga mengakui bahwa masih ada banyak sekolah yang belum tersentuh perbaikan akibat keterbatasan anggaran.
Proses renovasi dilakukan secara bertahap sesuai dengan kemampuan keuangan pemerintah daerah, sambil terus mengupayakan perbaikan di sekolah-sekolah yang rusak.
"Perbaikan sekolah dilakukan bertahap karena anggaran terbatas, tetapi kami berkomitmen untuk terus memperbaiki sekolah yang memerlukan perhatian," tutupnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait