Sejak diluncurkan, program PGT di Ciamis telah meluluskan 390 guru dari tiga angkatan. Erwan menambahkan, bahwa program ini akan terus dilaksanakan setiap tahun, menjadikan Ciamis sebagai pionir dalam menghadirkan pendidikan berkualitas tanpa harus bergantung sepenuhnya pada inisiatif dari pusat.
"Sementara daerah lain menunggu Program Guru Penggerak dari pusat, kita di Ciamis sudah siap dengan Guru Transformatif kita sendiri," katanya dengan optimis.
Erwan juga mengajak seluruh pemangku kepentingan, termasuk media, untuk turut serta dalam menangani isu-isu negatif di dunia pendidikan, terutama terkait dengan bullying.
Ia berharap dengan adanya program PGT dan dukungan dari berbagai pihak, isu-isu negatif seperti bullying dapat ditekan seminimal mungkin.
“Semoga dengan keberlanjutan program ini, serta dukungan dari media dan masyarakat, kita bisa menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih positif di Ciamis, bebas dari bullying, dan penuh dengan guru-guru berkualitas yang siap menghadapi tantangan era modern,” harap Erwan.
Editor : Asep Juhariyono