SUBANG, iNewsTasikmalaya.id - Program Syiar Dzulhijjah pada Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriyah oleh As-Syifa Subang telah dimulai sejak Mei lalu dengan kegiatan Dauroh Manajemen Kurban.
Acara ini mengundang Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) se-Kabupaten Subang untuk mensyiarkan proses penanganan kurban yang sesuai syariat dan higienis secara offline.
Selain itu, syiar online dengan berbagai bahasan seputar ibadah Dzulhijjah juga dilakukan secara terjadwal.
Pada Hari Raya Idul Adha 1445 H, Senin (17/6/2024), dilaksanakan Shalat Idul Adha di kampus As-Syifa, diikuti oleh ratusan jamaah termasuk pegawai, santri, orang tua santri, dan alumni.
Ketua Dewan Pembina Yayasan As-Syifa Al-Khoeriyyah, dr. Suleiman Omar S. Qush, mengajak para jamaah untuk berempati terhadap tragedi yang dialami rakyat Palestina, di tengah momen bahagia peringatan hari raya.
“Kita jangan lupakan Palestina. Di sini kita merasakan nikmat keamanan, makanan yang berlimpah, dan nikmat lainnya yang belum tentu dirasakan saudara-saudara kita di Palestina bahkan untuk nikmat makan sekalipun. Mari kita doakan semoga Allah SWT segera memberikan kemerdekaan kepada rakyat Palestina,” ujar dr. Suleiman.
Ketua Dewan Pembina Yayasan As-Syifa Al-Khoeriyyah, dr. Suleiman Omar S. Qush. Foto: Istimewa
Kegiatan berikutnya adalah penyembelihan hewan kurban. Ketua Panitia Syiar Dzulhijjah, Andi Subastian, S.IP, menjelaskan, bahwa penyembelihan 200 ekor hewan kurban di lingkungan As-Syifa dilaksanakan selama dua hari, Senin dan Selasa (17-18/6/2024). Ratusan ekor lainnya tersebar di berbagai wilayah target penerima manfaat.
“Kami juga hari ini menyembelih puluhan ekor hewan kurban untuk didistribusikan ke berbagai wilayah di Kabupaten Subang dengan target cakupan lebih dari 10.000 penerima manfaat,” ungkap Ustaz Andi.
Selain distribusi di Subang, kurban juga disebar hingga ke pedalaman NTT, Palestina, dan Madagaskar Afrika.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
