Disnakan Kabupaten Ciamis Periksa Kesehatan Hewan Kurban, 109 Ekor Sapi Dinyatakan Tidak Lolos

Andri M Dani
Disnakan Kabupaten Ciamis Periksa Kesehatan Hewan Kurban, 109 Ekor Sapi Dinyatakan Tidak Lolos. Foto: iNewsCiamisRaya.id/Andri M Dani

Ciamis, iNewsTasikmalaya.id - Jelang Idul Adha 1445 H, Dinas Peternakan Kabupaten Ciamis melakukan pemeriksaan kesehatan (ante mortem) terhadap hewan kurban di sejumlah lapak penjual sapi di wilayah Ciamis.

Pemeriksaan hewan kurban ini sudah berlangsung sejak tiga hari lalu. Sedikitnya ada 479 ekor sapi yang telah diperiksa dan 109 ekor di antaranya dinyatakan tidak memenuhi syarat untuk menjadi hewan kurban.

“Dari total 479 ekor sapi yang sudah diperiksa sampai kemarin (Rabu, 5/6/2024), ada 370 ekor sapi yang lolos pemeriksaan dan memenuhi syarat menjadi hewan kurban.

Sebanyak 109 ekor sapi tidak lolos,” ujar Ketua Tim Kerja Substansi (KKS) Kesmavet Disnakan Kabupaten Ciamis, Budiono, Kamis (6/6/2024).

Menurut Budiono, sebagian besar dari 109 ekor sapi yang tidak lolos pemeriksaan karena belum cukup umur (manjing).

"Sebagian besar tidak lolos karena belum cukup umur. Selain itu, kami juga menemukan 2 ekor sapi betina produktif yang dipersiapkan sebagai hewan kurban, serta ada beberapa sapi yang sakit," kata Budiono.

Menghadapi Hari Raya Idul Adha 1445 H, Disnakan Kabupaten Ciamis telah mempersiapkan 34 orang petugas Kesmavet untuk melakukan pemeriksaan kesehatan ternak kurban, termasuk 5 orang dokter hewan. 

Ke-34 petugas ini dibagi menjadi 6 tim yang disebar ke 5 wilayah kerja UPTD Disnakan untuk melakukan pemeriksaan ante mortem mulai Senin (3/5/2024) hingga H-1 Idul Adha. 

Pemeriksaan dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan ternak pos mortem (pasca penyembelihan) mulai hari H Idul Adha sampai hari tasyrik.

Memasuki hari ketiga pemeriksaan ante mortem pada Rabu (5/6/2024), menurut Budiono, sebanyak 554 ekor ternak telah diperiksa kesehatannya. Ini terdiri dari 479 ekor sapi, 35 ekor domba, dan 40 ekor kambing.

"Hasilnya, 370 ekor sapi dinyatakan lolos dan memenuhi syarat menjadi hewan kurban. Sedangkan dari 35 ekor domba, 26 ekor lolos dan 9 ekor tidak memenuhi syarat.

Dari 40 ekor kambing yang diperiksa, sebanyak 33 ekor lolos dan 7 ekor tidak lolos," ungkapnya. 

Sapi, domba, dan kambing yang lolos pemeriksaan dan dinyatakan sehat diberi tandai dengan cap sertifikat “S” (tanda sehat) di badannya.

 

Editor : Asep Juhariyono

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network