TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Memperingati Hari Bangkit Ke-77, Pelajar Islam Indonesia (PII) bersama Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Satpol PP Kota Tasikmalaya, melakukan aksi bersih-bersih sampah di tempat pembuangan sampah (TPS) liar, Sabtu (4/4/2024) pagi.
Aksi bersih-bersih TPS liar yang diinisiasi oleh PII itu juga dalam rangka grand opening Inkubasi pelajar yang dikemas dalam sebuah acara Kampanye Lingkungan.
Selain melakukan aksi bersih-bersih sampah di TPS ilegal, di antaranya di Jalan Sutoko dan Jalan Witono, sejumlah pelajar, dibantu petugas DLH, anggota Satpol PP Kota Tasikmalaya dan lurah setempat, juga melaksanakan aksi menamam pohon.
Ketua Umum PII Tasikmalaya, Muhammad Jausan Kamil, mengatakan, kegiatan yang digelar tersebut bukan hanya seremonial semata, melainkan ini merupakan grand of learning. Yang mana, saat ini, pelajar acuh tak acuh kepada lingkungannya sendiri.
"Itu membuat hati saya sedih. Padahal pelajar itu sebagai public policy making. Melalui gerakan ini kita berharap dapat menginfluence pelajar," kata Jausan di lokasi TPS liar di Jalan Sutoko.
Jausan menilai, jika melihat realitas di lapangan saat dirinya bersama pelajar lainnya turun langsung memungut sampah, menampakkan bahwa kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Kota Tasikmalaya masih rendah. Masih ada pemikiran bahwa membuang sampah bisa di mana saja, tanpa tahu dengan etika-etika kehidupan.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait